Efek Cuaca Panas, Waspadai Gejala Heat Stroke

MAKASSARINSIGHT.com, JAKARTA - El Nino adalah fenomena alam yang terjadi ketika suhu permukaan laut di bagian tengah dan timur Pasifik menjadi lebih hangat dari biasanya. Dampak El Nino terhadap cuaca di berbagai wilayah dunia, termasuk Indonesia, dapat bervariasi. Namun, salah satu dampak yang sering terjadi adalah peningkatan suhu udara dan kekeringan.

Fenomena El Nino yang dimulai dari Juni 2023 membuat cuaca di banyak wilayah Indonesia lebih panas. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi El Nino moderat akan berakhir di Februari 2024

Peningkatan suhu dan cuaca panas ini dapat menyebabkan terjadinya heat stroke. 

Definisi Heat Stroke 

Dikutip dari Mayo Clinic pada Kamis, 16 November 2023, Heat Stroke adalah suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh seseorang kepanasan. Kondisi ini biasanya diakibatkan oleh paparan atau aktivitas fisik dalam suhu tinggi yang terjadi dalam kurun waktu relatif lama.

Baca Juga: 

• Keren!!! 3 Pemain PSM Makassar Raih Gelar Sarjana Manajemen di Universitas Bosowa
• Serikat Pekerja Desak Status Karyawan untuk Ojol
• Atasi Kekeringan, Pemprov Sulsel Semai 10 Ton NaCl untuk Bikin Hujan Buatan

Bentuk cedera panas yang paling serius ini, dapat terjadi jika suhu tubuh Anda meningkat 40 Celcius atau lebih tinggi. 

Heat stroke memerlukan perawatan darurat karena jika yang tidak diobati, heat stroke dapat dengan cepat merusak otak, jantung, ginjal, dan otot. Kerusakan akan semakin parah jika pengobatan ditunda lebih lama, sehingga meningkatkan risiko komplikasi serius atau kematian.

Gejala Heat Stroke

Tanda dan gejala heat stroke meliputi:

1. Suhu Tubuh Tinggi

Suhu inti tubuh 104 F (40 C) atau lebih tinggi ketika diukur dengan termometer adalah tanda utama heat stroke.

2. Perubahan Kondisi Mental atau Perilaku

Heat stroke memungkinkan seseorang untuk merasa kebingungan, agitasi (perasaan gelisah, jengkel, marah, hingga gugup yang menyerang seseorang), bicara cadel, mudah tersinggung, mengigau, kejang, dan koma.

3. Perubahan dalam Berkeringat

Pada heat stroke yang disebabkan oleh cuaca panas, kulit Anda akan terasa panas dan kering saat disentuh. Namun, pada serangan panas yang disebabkan oleh olahraga berat, kulit Anda mungkin terasa kering atau sedikit lembab.

4. Mual dan Muntah

Anda mungkin merasa mual atau muntah.

5. Kulit Memerah

Kulit Anda mungkin menjadi merah karena suhu tubuh Anda meningkat.

6. Nafas Cepat

Nafas Anda mungkin menjadi cepat dan pendek-pendek.

7. Detak Jantung Berdebar Kencang

Denyut nadi Anda mungkin meningkat secara signifikan karena tekanan panas memberikan beban yang sangat besar pada jantung Anda untuk membantu mendinginkan tubuh Anda.

Baca Juga: 

• Vale Indonesia (INCO) Lepas 14 Persen Saham ke MIND ID
• Dosen STIA YAPPI Laksanakan Pengabdian Masyarakat di Desa Biring Ere Pangkep
• Piala Dunia U-17: Pertahanan Solid Kunci Indonesia Curi Poin di Laga Perdana

8. Sakit Kepala

Kepala Anda mungkin akan terasa berdenyut-denyut.

Pertolongan Pertama pada Heat Stroke 

Jika Anda merasa seseorang mungkin mengalami sengatan panas, Anda bisa segera mencarikan bantuan medis. Sembari menunggu tindakan dari medis, Anda dapat membantu mendinginkan orang tersebut dengan:

• Menempatkan orang tersebut di tempat teduh atau di dalam ruangan.
• Melepaskan pakaian berlebih.
• Dinginkan orang tersebut dengan cara apa pun yang tersedia: masukkan ke dalam bak air dingin atau pancuran air dingin, semprot dengan selang, arahkan ke kipas angin sambil menyemprot dengan air dingin, atau letakkan kompres es atau handuk basah yang dingin di tubuh orang tersebut di bagian kepala, leher, ketiak dan selangkangan.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 17 Nov 2023