Kamis, 26 Januari 2023 07:57 WIB
Penulis:Isman Wahyudi
Editor:Isman Wahyudi
MAKASSARINSIGHT.com - Luka yang muncul di seputar mulut dan bisa menimbulkan rasa sakit kerap disebut sariawan. Kendati tidak berbahaya, sariawan bisa sangat mengganggu aktivitas keseharian Anda.
Lebih baik pelajari penyebab sariawan dan cara mengatasinya. Dilansir dari berbagai sumber, sariawan ada beberapa penyebab, seperti sariawan terjadi karena kebersihan mulut yang kurang terjaga.
Luka sariawan juga bisa muncul akibat kerusakan pada selaput lendir di rongga mulut. Selain itu, ada berbagai kondisi yang juga bisa menjadi pemicu sariawan muncul, di antaranya:
Baca Juga:
Cedera atau kerusakan pada lapisan dalam mulut yang biasanya terjadi karena bibir tergigit secara tidak sengaja, gigi yang terlalu tajam, memakai kawat gigi, atau mengunyah makanan yang keras.
Kondisi medis tertentu, misalnya kekurangan vitamin, kekurangan zat besi atau vitamin B12, serta melemahnya sistem imunitas dan muncul infeksi.
Efek samping obat, sariawan juga bisa muncul sebagai efek samping dari konsumsi obat-obatan tertentu.
Konsumsi makanan yang terlalu pedas dan berminyak. Selain itu, minuman tertentu juga bisa memicu luka sariawan, misalnya minuman yang terlalu panas seperti kopi.
Perubahan hormon, pada wanita sariawan rentan menyerang selama periode menstruasi. Selain itu, sariawan juga bisa saja muncul akibat seseorang terlalu merasa tertekan, gelisah, atau stres.
Sariawan umumnya akan sembuh sendiri dalam waktu beberapa hari hingga minggu. Namun, kamu bisa mencoba beberapa cara alami untuk mengatasi sariawan dan mmengurangi rasa tidak nyaman akibat sariawan.
Baca Juga:
Saat sariawan menyerang, hindari menggunakan pasta gigi yang mengandung bahan-bahan yang bisa memicu iritasi. Sebaliknya, cobalah untuk memakai pasta gigi yang lembut, tetapi bisa membersihkan area mulut dan gigi.
Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung serat dan memiliki tekstur lembut. Saat muncul luka sariawan, hindari konsumsi makanan yang terlalu pedas, asam, asin, panas, dan makanan yang terlalu keras. Sebaiknya, hindari hal-hal yang bisa memperparah luka sariawan, sehingga bisa lebih cepat sembuh. Jika luka sariawan tidak kunjung membaik setelah lebih dari 3 minggu, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke rumah sakit untuk mengetahui penyebabnya. (***)