Ini Daftar Perusahaan Raksasa Teknologi yang PHK Ribuan Karyawan di Awal 2023

Ilustrasi PHK massal oleh perusahan raksasa teknologi dunia. (Dane Mark/Getty Images)

MAKASSARINSIGHT.com - Tren badai pemutusan hubungan kerja atau PHK oleh para perusahaan raksasa di bidang teknologi dunia nyatanya masih belum usai. Di awal 2023, terdapat beberapa nama besar yang turut mengambil langkah PHK sebagai solusi dalam menghadapi kondisi ekonomi dunia yang kian sulit.

Berdasarkan informasi yang dimuat di laman layoffs.fyi, terdapat 58.036 pekerja dari berbagai sektor yang telah terdampak PHK dari total sebanyak 190 raksasa perusahaan teknologi dunia per 25 Desember 2023.

Jumlah tersebut terhitung melonjak drastis dibandingkan dengan PHK yang dilakukan para perusahaan teknologi dunia pada bulan Desember 2022 yang hanya mencapai 10.327 pekerja oleh 131 perusahaan teknologi.

Baca Juga:

Dilansir dari sumber yang sama, perusahaan induk Google yakni Alphabet tercatat jadi raksasa teknologi dengan jumlah PHK pekerja terbanyak di awal tahun 2023. Pada tanggal 20 Januari lalu, perusahaan melakukan PHK terhadap 12.000 atau setara 6% dari toal seluruh karyawan yang ada di perusahaan.

Posisi sebagai raksasa teknologi dengan jumlah PHK terbanyak di awal tahun pun disusul oleh Microsoft yang memutuskan untuk melakukan PHK terhadap 8.000 atau setara 5% total seluruh pekerjannya pada tanggal 18 Januari 2023 lalu.

Pada bulan November 2022 lalu, Microsoft sebelumnya juga telah mengambil langkah PHK yang berdampak kepada 3% dari total seluruh pekerjanya atau setara 10.000 orang.

Perusahaan raksasa teknologi lainnya yang turut menyusul jejak langkah Google dan Microsoft dengan melakukan PHK massal terhadap ribuan karyawannya juga dilakukan oleh Amazon, Salesforce, Wayfair dan Picasa.

Baca Juga: 

Layoffs.fyi mencatat bahwa keputusan PHK yang dilakukan oleh Amazon, Salesforce, Wayfair dan Picasa pada awal tahun 2023 mencapai hingga masing-masing sebanyak  8.000 pekerja, 1.750 pekerja, 1300 pekerja serta 1.100 pekerja di bulan yang sama.

Selain yang disebutkan di atas, langkah PHK turut dilakukan oleh perusahaan teknologi terkenal lainnya dengan jumlah yang terhitung lebih sedikit. Misalnya seperti perusahaan audio streaming Spotify yang melakukan PHK terhadap 6% pekerjanya atau setara dengan 600 orang karyawan.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Farhan Syah pada 25 Jan 2023 

Editor: Isman Wahyudi
Bagikan
Isman Wahyudi

Isman Wahyudi

Lihat semua artikel

Related Stories