Makassar Kini
PDIP Serang Mentan Syahrul, NasDem Balas Begini
MAKASSARINSIGHT.com - Hubungan Partai NasDem dan PDI-Perjuangan tambah memanas. Kedua partai ini saling ungkit kesalahan satu sama lain.
Seperti PDIP yang menyebutkan bahwa Menteri Pertanian (Mentan) Yasin Limpo mendukung impor kebijakan beras.
Politisi Partai NasDem Irma Suryani Chaniago merasa tidak terima dengan tudingan yang disampaikan PDIP tersebut.
Dia menilai apa yang disampaikan oleh Partai berlambang kepala banteng itu tidak benar adanya.
Baca Juga:
- Makassar Jadi Tuan Rumah Indonesia GPR Award 2023 di Bulan Mei Mendatang
- Jelang Laga Lawan PSM Makassar, Pelatih Bali United Bilang Begini
- Anda Pecinta Fashion? Ini Film yang Recommended untuk Ditonton
- Jajaki Potensi Kerjasama, Executive Director for Global Initiative of Northern Illinois University Temui Wali Kota Makassar
"Ini tudingan nggak jelas dan tak beralasan dari PDIP kepada Menteri NasDem," kata Irma dalam keterangannya diterima Pojoksatu.id, Jumat (20/1/2023).
Menurut Irma, persoalan mpor beras yang merugikan petani bukannlah dari Mentan langsung melainkan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan.
Hal itu karena Bulog yang dianggapnya tidak bisa menyerap gabah petani. Sehingga dilakukan kebijakan impor beras.
Irma pun kembali menyindir kader PDIP Mentri Sosial (Mensos) Juliary Batubara ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Juga:
- Fix!!! Laga PSM Makassar vs PSS Slemen di Stadion Gelora Bj Habibie Digelar Tanpa Penonton
- Wanita Cantik Asal Luwu Utara Ini Jadi Pemenang Putri Indonesia Sulawesi Selatan 2023
- Meriahkan Pesta Panen, Bupati Indah Turut Jajal Balap Ojek Gabah di Luwu Utara
"Masalahnya Bulog yang tidak mampu menyerap gabah petani Terus yang ingin impor kan Mendag ?," ujar dia.
"Kok dibolak balik ya informasinya. Lagi pula yang fatal itu adalah menteri yang mencuri uang rakyat lewat bansos kemudian ditangkap KPK!," sambung Irma.
Sebelumnya, Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut ada laporan kerja Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo ke Jokowi yang tidak tepat.
"Apa (laporan) yang disampaikan Menteri Pertanian ke Presiden kan tidak tepat," ujar Hasto saat dihubungi, Kamis, 19 Januari 2023.
"Bayangkan saja, menteri itu kan pemerintahan, dalam pengertian sehari-hari, (menteri) yang menguasai hal ikhwal kementerian yang dipimpinnya," sambung dia. (***)