Rabu, 31 Desember 2025 15:30 WIB
Penulis:Isman Wahyudi
Editor:El Putra

MAKASSARINSIGHT.com — Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Muhammadiyah Makassar menegaskan komitmennya mengonsolidasikan potensi lebih dari 100 ribu alumni untuk mendukung Unismuh Makassar menuju World Class University (WCU).
Ketua Umum DPP IKA Unismuh Makassar, Prof. Dr. H. Andi Sukri Syamsuri, M.Hum., mengatakan alumni Unismuh merupakan aset strategis dengan kekuatan sosial, intelektual, dan profesional yang tersebar di berbagai sektor, baik lokal, nasional, maupun internasional.
“Data PDDikti mencatat lebih dari 80 ribu alumni sejak 2002 hingga 2025. Jika dihitung sejak awal berdirinya Unismuh, jumlah alumni telah melampaui 100 ribu orang. Ini potensi besar yang harus dikonsolidasikan secara terarah,” ujar Prof. Andis di Kampus Unismuh Makassar, Selasa (30/12/2025).
Baca Juga:
Ia menegaskan, alumni memiliki peran penting dalam memperkuat reputasi akademik kampus, pengembangan jejaring global, kolaborasi riset, peningkatan kualitas SDM, serta dukungan terhadap program pengembangan institusi.
“Alumni adalah mitra strategis kampus. Sinergi yang kuat akan meningkatkan daya saing global dan pengakuan internasional Unismuh Makassar,” tegasnya.
Untuk memperkuat peran tersebut, kepengurusan terbaru IKA Unismuh Makassar membentuk sejumlah bidang strategis, mulai dari tata kelola organisasi, pengembangan SDM alumni, pendidikan dan pelatihan, kerja sama nasional dan internasional, riset dan pengabdian masyarakat, kewirausahaan, media, hingga transformasi digital.
Baca Juga:
IKA Unismuh Makassar juga menyiapkan program sosial dan pendidikan, termasuk beasiswa alumni bagi mahasiswa yang belum terakomodasi bantuan pemerintah, sebagai wujud kepedulian terhadap keberlanjutan pendidikan.
“Kami ingin IKA hadir sebagai organisasi yang aktif, produktif, dan berdampak nyata. Dengan sinergi alumni dan universitas, kami optimistis Unismuh Makassar mampu bersaing di tingkat global,” pungkas Prof. Andis.
Pelantikan pengurus DPP IKA Unismuh Makassar dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat dan diharapkan menjadi momentum awal penguatan peran alumni dalam menghadapi tantangan global pendidikan tinggi. (***)