Ekonomi & Bisnis
Perumda Parkir-Bank Mandiri Gelar Bimtek Jukir Tahap II
MAKASSARINSIGHT.com — Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Parkir Makassar bekerja sama dengan Bank Mandiri kembali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Juru Parkir (Jukir) Tahap II. Kegiatan ini berlangsung di Bank Mandiri Region X Sulawesi & Maluku, Selasa (23/12/2025).
Bimtek tersebut dihadiri jajaran Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Parkir Makassar, pimpinan Bank Mandiri, perwakilan Wali Kota Makassar, Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar, Polrestabes Makassar, serta para juru parkir.
Direktur Utama Perumda Parkir Makassar, Adi Rasyid Ali, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari agenda besar perusahaan dalam mendukung transformasi sistem parkir digital melalui pembayaran non tunai menggunakan Bayar by QRIS, bekerja sama dengan Bank Mandiri.
Baca Juga:
- Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Makassar Tembus 6,18 Juta pada 2025, Tumbuh Dua Digit
- Perayaan HUT Ke-130, BRI Regional 15 Makassar Fokus Aksi Sosial dan Salurkan Donasi Ratusan Juta Rupiah
- Kejagung Tetapkan Eks Kajari Enrekang Tersangka, Diduga Terima Rp840 Juta dari Kasus Dana BAZNAS
“Bimtek ini memang sudah menjadi agenda rutin Perumda Parkir Makassar. Hari ini merupakan pelaksanaan tahap kedua yang kami laksanakan di Bank Mandiri. Tujuannya mendorong perubahan sistem pembayaran parkir dari tunai ke non tunai, yang tentu membutuhkan proses dan adaptasi,” ujar Adi Rasyid Ali yang akrab disapa ARA.
Ia mengakui, dalam implementasinya di lapangan masih terdapat dinamika, baik dari sisi juru parkir maupun pengguna jasa. Terkadang, jukir siap melayani pembayaran tunai sementara pengendara memilih non tunai, atau sebaliknya.
“Oleh karena itu, Bimtek ini penting agar para jukir memahami dan siap melayani kedua sistem pembayaran tersebut. Intinya, kami ingin memberikan pilihan yang nyaman bagi masyarakat,” jelasnya.
Pada Bimtek Tahap II ini, peserta berasal dari juru parkir yang bertugas di Kecamatan Panakkukang dan Kecamatan Ujung Pandang. Selain pembekalan teknis penggunaan QRIS, kegiatan ini juga menekankan pentingnya ketertiban dan profesionalisme jukir dalam menjalankan tugas.
Baca Juga:
- Masalah Distribusi Bikin Surplus Beras Tak Berarti, Harga Masih Tinggi
- Stadion Untia Dipastikan Dibangun 2026, Pemkot Makassar Dorong Olahraga dan Event Jadi Penggerak Ekonomi
- Paotere Travel Jemaah Terbanyak di Sulsel, Berikan Hadiah Umrah Rp12 Juta dan 7 Umrah Gratis di 2025
“Kami berharap para jukir semakin tertib, menggunakan rompi dan ID card resmi, serta mampu melayani pembayaran parkir non tunai sesuai pilihan pengendara,” tambahnya.
Perumda Parkir Makassar menegaskan komitmennya untuk terus melakukan edukasi dan pembinaan secara berkelanjutan demi mewujudkan sistem parkir yang tertib, transparan, dan modern di Kota Makassar. (**)
