Persib Jamu PSM Makassar Sore Ini, Bernardo Tavarez Keluhkan Larangan untuk Suporter Pasukan Ramang

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavarez. (IST)

MAKASSARINSIGHT.com – Persib Bandung harus gigit jari lantaran tak bisa menggunakan markasnya, Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat menjamu PSM Makassar. Hal itu, disebabkan Panpel Persib tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian.

Adanya renovasi di GBLA, juga menjadi alasan venue tersebut tak bisa digunakan. Sebab stadion itu, akan dipakai dalam perhelatan Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Alhasil, Stadion Pakansari ditunjuk sebagai markas Maung Bandung dalam menjamu Pasukan Ramang. Laga itu, merupakan pekan 24 Liga 1 2022-2023, pada Selasa (14/2/2023).

Baca Juga: 

Meski demikian, Wiljan Pluim dan kawan-kawan diprediksi seperti bermain di markas sendiri. Pasalnya, Stadion Pakansari, diketahui sempat menjadi markas Juku Eja dalam beberapa pertandingan.

Misalnya, pada Piala AFC Cup 2019 lalu, PSM menggunakan Pakansari sebagai markas di ajang internasional. Dalam 3 laga kandang di face grup, tim yang dinahkodai Darije Kalezic saat itu tak menyentuh kekalahan.

PSM mampu meraih dua kemenangan atas Lao Toyota (7-3), Home United (3-2) yang kini berganti nama Lion City Saikors. Kemudian satu laga imbang di Pakansari menghadapi Kaya FC dengan skor 1-1.

Sementara memasuki babak semifinal zona Asean, PSM kembali meraih kemenangan di Pakansari menghadapi Becamex Binh Duong dengan skor 2-1. Sayangnya, langkah Pasukan Ramang terhenti setelah kalah selisih gol di kandang.

Hasil itu cukup menggambarkan bahwa PSM sudah begitu hafal dengan Pakansari. Sehingga, melawan Persib Bandung di Pakansari Pasukan Ramang diprediksi tampil seperti layaknya bermain di kandang

Hanya saja, di laga melawan Persib, PSM dipastikan tanpa pendukungnya. Pihak tuan rumah melarang suporter tim tamu datang ke Pakansari dengan alasan keamanan.

Kondisi ini, juga dikeluhkan Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares. Menurut pelatih asal Portugal itu, Indonesia bukan Korea Utara yang melarang pendukung lain masuk ke stadion.

“Di sana (Korea Utara) tidak mengizinkan suporter dan orang lain masuk ke stadion tim tuan rumah. Saya dua kali bermain di Korea Utara di Piala AFC yang disaksikan sekitar 100 ribu suporter mereka, sedangkan kami hanya pemain dan staf,” tegas Tavares, Senin (13/2/2023).

Namun, Tavares harus memaklumi kondisi yang ada. Sehingga, ia berharap pertandingan kedua kesebelasan bisa berjalan dengan adil.

Baca Juga: 

Apalagi, laga ini sangat penting bagi kedua kesebelasan mengingat keduanya sama-sama berada di jalur juara. PSM saat ini menempati posisi kedua klasemen dengan 47 poin dan Persib di posisi kedua dengan 46 poin.

“Saya berharap pertandingan dipimpin dengan adil. Siapapun yang keluar jadi pemenangnya tanpa bantuan dari siapapun, dan tanpa ada pengaruh dari siapapun. Mereka yang terbaik akan menang, dan tim yang kalah masih bisa menegakkan kepala,” pungkas Bernardo Tavares. (***)
 

Editor: Isman Wahyudi
Isman Wahyudi

Isman Wahyudi

Lihat semua artikel

Related Stories