Makassar Kini
Perkuat Manajemen Bencana, BPBD Kota Makassar adakan Bimtek Aplikasi Bencana
MAKASSARINSIGHT.com - Kota Makassar dan sekitarnya akhir-akhir ini mulai dilanda hujan baik intensitas sedang sampai tinggi, kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya bencana hidrometeorologi.
Sebagai upaya dalam menghadapi bencana hidrometeorologi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar melaksanakan giat Bimbingan Teknis (Bimtek) aplikasi assesmen dan pelaporan bencana berbasis teknologi informasi, hal ini juga mendukung program Pemerintah Kota Makassar yaitu Makassar Metaverse atau Makaverse.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Sekretaris BPBD Kota Makassar Maharusdin, dihadiri oleh Nurnaeni selaku Kepala Seksi Perencanaan beserta tim assesment BPBD Kota Makassar.
Baca Juga:
- Beli LPG 3 Kg Pakai KTP, ESDM Minta Pertamina Perbanyak Pangkalan Resmi
- Ponsel Apple Terlaris di Dunia, Ambil Alih Posisi Samsung
- Tindak Lanjuti Surat Wali Kota, Dewas Perumda Air Minum Gelar Evaluasi Direksi
Turut hadir sebagai pemateri Dr Zainal Abidin didampingi oleh tim Fauzul Ikhwan.
Melalui aplikasi ini, maka tim yang diturunkan di lokasi bencana akan dibekali dengan aplikasi yang memudahkan dalam melakukan assesmen bencana yang nantinya akan terintegrasi dengan aplikasi dapur umum dan juga dengan aplikasi pelaporan situasi yang bisa diakses oleh publik secara up-to-date atau realtime.
Smart Application Need Assesment (SOTTA) merupakan salah satu aplikasi yang disediakan oleh BPBD Makassar yang rencananya akan berkolaborasi dengan pihak Kodim setempat dalam penggunaannya.
Baca Juga:
- Wali Kota Danny Bakal Tambah Dana Hibah untuk Masjid Al Markaz Al Islami Makassar
- Tercatat 4 Ribu Bencana Alam Terjadi di RI Sepanjang 2023
- Viral Kapal Pinisi Miring Karena Cuaca, Kadispar Makassar Roem Pastikan Kembali Normal
Aplikasi ini bertujuan sebagai basis data laporan bencana yang berisi tentang titik bencana, informasi bencana, pengungsian, dokumentasi bencana. Aplikasi ini juga bisa memberikan kondisi terkini dari bencana yang terjadi di Kota Makassar.
"Dengan menggunakan aplikasi, maka kami berharap dapat memperkuat Manajemen Bencana yang telah kami jalankan selama ini," ucap Maharuddin selaku Sekretaris BPBD Kota Makassar. (***)