Makassar Kini
Dorong Perlindungan untuk Pekerja Perempuan, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Indira Yusuf
MAKASSARINSIGHT.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Makassar mengajak Ketua TP-PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail berkolaborasi lewat program perlindungan pekerja.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Kepesertaan Program Khusus BPJS Ketenagakerjaan Makassar, Widi Astri Apriliania, saat melakukan audiensi bersama timnya di kediaman Wali Kota Makassar, Rabu (4/1/2023).
Widi menawarkan Indira program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan khusus untuk lembaga-lembaga perempuan yang berada di bawah pimpinan maupun binaannya.
Beberapa lembaga yang dimaksud antara lain, TP-PKK, Dekranasda, Pokja PAUD, serta Dharma Wanita Persatuan Kota Makassar.
Menurut Widi, belum ada program perlindungan khusus yang mengcover para pekerja perempuan di empat lembaga tersebut. Perlindungan Kerja yang berkolaborasi dengan Pemkot Makassar saat ini hanya untuk ASN dan Juru Parkir.
- Cek Daftar Series yang Batal Tayang di Netflix
- Demokrat Maros Optimistis Capai Target 6 Kursi di DPRD pada Pileg 2024 Mendatang
- PSM Makassar Jamu PSS Sleman, Wali Kota Parepare Ajak Suporter Padati Stadion Gelora BJ Habibie
- Anda Salah Transfer? Nasabah BCA Bisa Lakukan Hal Ini untuk Membatalkan Pengiriman Uang
Widi lantas menjelaskan perbedaan perlindungan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar.
“BPJS itu ada kesehatan untuk orang sakit, ada juga BPJS Ketenagakerjaan untuk para pekerja seperti PKK dan Dharma Wanita,” jelasnya.
“Di BPJS Ketenagakerjaan ada program perlindungan khusus untuk pekerja, jadi misalnya Ibu Wali Kota mau mengcover Ibu-ibu PKK, misal mau ke tempat kerja tidak minta-minta ada apa gitu, jadi ada perlindungan kepada tim TP-PKK,” tambahnya.
Indira pun menyambut baik program tersebut. Menurutnya memang penting memiliki proteksi yang dapat digunakan dalam keadaan darurat.
“Perlu memang ada yang mengcover, apa lagi di cuaca seperti hari ini, resikonya banyak,” katanya.
Indira pun meminta agar pihak BPJS sebelum turun sosialisasi, terlebih memberikan ilustrasi yang menarik agar para Ibu-Ibu yang menjadi sasaran dapat tertarik.
- Polisi Tutup Beberapa Titik Jalan di Malam Pergantian Tahun 2023
- Cek di Sini 10 Pekerjaan di Tahun 2023 yang Bakal Jadi Favorit
- Tahun Kelinci Air, Ini Deretan Shio yang Diramal Paling Cuan di 2023
“Bisa nanti bikin ilustrasinya, di sini kita memberi edukasi kepada masyarakat pentingnya proteksi itu agar paham dan tergerak ikut serta dalam program ini,” katanya.
Diapun berharap kedepannya agar masyarakat mulai dari anak balita, anak sekolah hingga pekerja seperti ini dapat memiliki perlindungan. (Yusuf)