peradilan
Kamis, 03 Juni 2021 08:06 WIB
Penulis:Rizal Nafkar
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyebut menemukan modus korupsi baru di kecamatan sehingga akan mengevaluasi seluruh camat di Kota Makassar.
Hal itu terkait laporan keuangan fiktif terkait operasional mobil pengangkut sampah.
"Banyak mobil parkir tetapi anggaran bahan bakarnya tetap dikucurkan. Termasuk gaji sopir. Saya menemukan mobil-mobil sampah di beberapa kecamatan seperti disembunyi. Tidak tahu kenapa mobil sampah itu disembunyikan di kecamatan,” ucap Danny, dikutip Kamis (3/6/2021).
Danny menyebut dugaan ini belum terdeteksi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Namun dia sudah mendapat laporan adanya pelanggaran tersebut.
“Ini tentu adalah pelanggaran. Kalau mobilnya tidak jalan terus anggaran bahan bakarnya tetap jalan kan artinya ada yang tidak beres,” cetus Danny.
Selain itu, Danny juga menemukan adanya wilayah di Kota Makassar yang kabarnya menggratiskan iuran sampah. Namun kenyataannya tetap ada yang memungut iuran sampah.
“Ada kecamatan yang seolah-olah kasih bebas iuran sampah, kenyataanya di bawah dipungut," kata Danny.
Merespons itu, Camat Biringkanaya, Andi Syahrum Makkuradde mengakui memang ada mobil sampah yang sudah rusak di wilayahnya.
Namun, kata dia, sopirnya tetap jalan mengambil sampah dengan meminjam kendaraan lain yang ada di kelurahan.
“Setelah saya cek bahwa ada mobil rusak tapi sopirnya tetap operasional jemput langganannya dengan meminjam mobil lain. Jadi BBM-nya dia pakai untuk mobil yang dia pinjam,” jelasnya.