Ini 14 Rekomendasi Minuman Hangat yang Cocok Diminum Kala Hujan

MAKASSARINSIGHT.com – Memasuki musim hujan, suhu udara akan menjadi lebih rendah dari biasanya. Cuaca dingin dapat menyebabkan tubuh menggigil dan seringkali mengakibatkan berbagai penyakit seperti flu, demam, batuk, dan meriang.

Minuman hangat dan sehat dapat membantu memperkuat tubuh dan mencegahnya agar tidak cepat drop saat musim hujan tiba.

Setiap orang memiliki minuman favorit untuk menghangatkan tubuh di musim hujan, beberapa menikmati secangkir kopi atau teh. Namun, bagi mereka yang kurang nyaman dengan efek dari kopi atau teh, ada beberapa alternatif minuman yang bisa dicoba. Yuk, simak artikel berikut!

Baca Juga: 

• Kerja Bakti di Tamalate, Perumda Parkir Terus Mendukung Program Sabtu Bersih Pemkot Makassar
• Unhan Teliti Peran MNP untuk Dukung Pembangunan KTI, Ini Tujuannya
• Bakamla RI Tegaskan Kapal MV Lakas Telah Kantongi SPB dan Bisa Lanjutkan Pelayaran

Rekomendasi Minuman Hangat yang Cocok Diminum Kala Hujan

Berikut beberapa rekomendasi minuman yang cocok diminum saat hujan:

1. Wedang Jahe

Dilansir dari Dinas Kesehatan DIY, wedang jahe adalah minuman tradisional Indonesia yang berbahan dasar jahe. Anda bisa menikmati wedang jahe setiap hari karena jahe memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Penelitian yang dipublikasikan di World Journal of Gastroenterology menunjukkan, ekstrak jahe yang diberikan kepada pasien dengan masalah lambung, seperti dispepsia, dapat membantu proses pengosongan lambung dan mengurangi gas.

Selain itu, manfaat wedang jahe tidak hanya meredakan mual, tetapi juga dapat menurunkan risiko berbagai penyakit. Minuman tradisional ini mudah disiapkan dan sering dikonsumsi untuk menghangatkan tubuh di cuaca dingin.

2. Wedang Uwuh

Dilansir dari Kanal Pengetahuan Farmasi UGM, wedang uwuh pertama kali diperkenalkan pada masa pemerintahan Raja Mataram Sultan Agung. Pada waktu itu, sang Raja meminta para abdinya untuk menyiapkan minuman yang dapat menghangatkan tubuh.

Minuman tersebut dinamakan wedang uwuh (uwuh = sampah/ampas) karena bahan-bahan herbal yang menyusunnya tampak mirip dengan sampah. Komposisi wedang uwuh umumnya meliputi jahe emprit, serutan kayu secang, kapulaga, daun pala, buah pala, batang dan daun cengkeh, bunga cengkeh, daun kayu manis, batang kayu manis, sereh, dan gula batu.

Manfaat wedang uwuh bagi kesehatan yaitu memberikan kehangatan pada tubuh, meningkatkan daya tahan tubuh, serta membantu meredakan flu, batuk, dan kelelahan. Selain itu, bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah.

3. Wedang Jahe Kopi Susu

Bagi penggemar kopi, Anda dapat menikmati kehangatan dari minuman jahe dengan membuat wedang jahe kopi susu. Proses pembuatannya sangat sederhana, hanya perlu menyiapkan air rebusan jahe yang dicampur dengan gula jawa. Air rebusan jahe ini kemudian diseduh ke dalam bubuk kopi favorit yang telah disiapkan di cangkir, dan jangan lupa tambahkan susu.

4. Bandrek

Bandrek sudah ada sejak abad ke-10 hingga abad ke-20. Pada masa itu, bandrek sangat terkenal sebagai minuman khas Sunda yang berbahan dasar rempah-rempah, yaitu jahe.

Dalam resep asli bandrek, selain jahe, ada berbagai rempah seperti kayu manis, cengkeh, gula merah, dan merica untuk memberikan sensasi hangat saat diminum. Selain itu, resep bandrek asli biasanya juga menggunakan daun pandan untuk memberikan aroma harum dan menghadirkan cita rasa yang lezat di lidah.

Selain menghangatkan tubuh, bandrek juga memiliki manfaat kesehatan lainnya. Kandungan jahe dalam bandrek dapat meredakan peradangan dan membantu mengurangi gejala batuk, flu, demam, mual, pusing, serta nyeri sendi.

5. Bandrek Susu

Meski terlihat mirip, jangan salah menyebut bandrek susu dengan bajigur. Keduanya adalah dua jenis minuman yang dibuat dengan proses yang berbeda. Bandrek susu merupakan variasi dari resep bandrek asli, dan dalam pembuatannya, resep bandrek susu menggunakan kental manis.

6. Bajigur

Minuman hangat khas Jawa Barat lainnya yang cocok disajikan saat musim hujan adalah bajigur. Minuman ini dibuat dari air rebusan jahe, gula merah, daun pandan, dan sedikit garam. Salah satu hal yang membedakan bajigur dari bandrek adalah penggunaan santan encer.

Selain itu, setiap porsi bajigur juga disajikan dengan potongan kolang kaling yang diiris tipis. Selain memberikan kehangatan, minuman berbahan dasar jahe ini juga dapat membuat Anda merasa kenyang.

7. Wedang Ronde

Wedang ronde atau minuman hangat yang berisi ronde merupakan hasil perpaduan antara budaya Tionghoa dan Nusantara. Ronde terbuat dari beras ketan dan air, yang dibentuk bulat dan kemudian direbus hingga matang dan mengapung.

Ronde ini disajikan dalam kuah jahe hangat yang diberi gula. Biasanya, ronde diisi dengan kacang tanah cincang, tetapi bisa juga diisi dengan kacang hitam atau wijen. Ada pula versi ronde yang tidak memiliki isian.

8. STMJ

STMJ (Susu, Telur, Madu, dan Jahe) adalah minuman tradisional yang sangat terkenal di Indonesia. Minuman ini sering dikonsumsi untuk memberikan kehangatan, terutama di malam hari atau saat cuaca dingin. Selain itu, ia juga menawarkan berbagai manfaat lain.

Kombinasi susu, telur, madu, dan jahe memberikan nutrisi penting yang diperlukan tubuh untuk menjaga sistem kekebalan tetap kuat. Protein dari susu dan telur berperan dalam memperbaiki jaringan tubuh yang rusak dan mendukung produksi antibodi, sementara antioksidan yang terdapat dalam madu dan jahe membantu melawan infeksi dan peradangan.

Dengan daya tahan tubuh yang lebih baik, tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit umum seperti flu dan pilek. Hal ini menjadikan STMJ pilihan minuman yang ideal untuk dikonsumsi secara rutin, terutama pada musim hujan atau saat merasa kurang sehat.

9. Wedang Pokak

Dilansir dari etd.repository.ugm.ac.id, wedang pokak adalah salah satu minuman tradisional yang terbuat dari campuran gula, jahe, sere, pekak (bunga lawang), dan berbagai rempah lainnya yang diolah untuk menghasilkan rasa yang khas. Saat ini, wedang pokak yang banyak dijumpai di masyarakat umumnya berupa serbuk instan.

Kandungan berbagai rempah tersebut memiliki banyak manfaat, antara lain dapat meredakan masuk angin, demam, flu, dan batuk, menurunkan kadar kolesterol, mengurangi bau badan, serta meningkatkan daya tahan tubuh.

10. Wedang Asle

Dilansir dari Pemerintah Kota Surakarta, salah satu kuliner khas Solo adalah wedang asle.  Wedang asle terbuat dari ketan putih yang sedikit manis, potongan agar-agar, irisan roti tawar, dan sedikit gula pasir. Sebelum disajikan, pedagang akan menyiramkan santan hangat yang gurih ke atas bahan-bahan tersebut. Seperti minuman tradisional lainnya, wedang asle juga disajikan dalam keadaan hangat.

11. Cokelat Panas

Bagi pecinta cokelat, minuman cokelat panas bisa menjadi salah satu pilihan untuk menemani hari-hari Anda atau saat berkumpul dengan teman atau diminum kala hujan.

Menikmati cokelat hangat saat hujan deras pastinya sangat menyenangkan. Minuman ini tidak hanya dapat melegakan tenggorokan, tetapi juga menghangatkan tubuh dengan teksturnya yang lembut dan manis di mulut.

Minum cokelat panas memiliki banyak manfaat kesehatan untuk semua usia, baik untuk orang dewasa maupun anak muda.

12. Susu Jahe

Susu jahe adalah minuman yang terbuat dari campuran susu dan jahe. Umumnya, jahe dicampur dengan madu atau gula untuk memberikan rasa dan aroma yang khas.

Susu jahe sangat cocok dikonsumsi saat cuaca dingin, selama musim hujan, atau saat Anda mengalami flu. Selain mendukung sistem kekebalan tubuh, susu jahe juga memiliki berbagai manfaat lainnya.

Baca Juga: 

• Yuliyani Rumampuk Soroti Dampak Signifikan Investasi di Popayato
• Distaru Makassar Bersama Konsultan Bahas Tertib Pemanfaatan Ruang
• Antisipasi Dampak Musim Kemarau di Utara Kota, PDAM Makassar Siapkan Bendung Karet

13. Liang Teh

Minuman hangat yang cocok untuk cuaca hujan kali ini berasal dari China, yaitu liang teh atau liongcha. Meskipun namanya mengandung kata teh, minuman hangat ini tidak menggunakan daun teh.

Liang teh adalah minuman yang dapat menghangatkan tubuh, terbuat dari kayu manis China, alang-alang, dan bunga krisan. Banyak orang percaya bahwa minuman ini dapat membantu mengatasi panas dalam yang menjadi penyebab sakit tenggorokan.

14. Lemon Tea Panas

Saat hujan, minuman ini sangat tepat karena dapat meredakan sakit tenggorokan dan hidung tersumbat akibat cuaca yang terlalu dingin. Cara membuatnya pun mudah, hanya menggunakan bahan-bahan yang tersedia di dapur. Anda perlu menyiapkan buah lemon, bubuk teh, dan gula.

Selanjutnya, cukup seduh bubuk teh yang dicampur gula dengan air mendidih. Setelah uapnya tidak terlalu banyak, iris buah lemon dan masukkan ke dalam campuran bubuk teh dan gula, lalu aduk rata.

Nah, itu dia beberapa rekomendasi minuman yang cocok saat musim hujan. Semoga bermanfaat! 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 12 Oct 2024