Vokal Grup Amboina dan FOKBI Meriahkan Panggung Utama F8 Makassar

MAKASSARINSIGHT.com - Vokal grup musik Amboina dan Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI) Makassar mengguncang panggung utama Makassar Festival F8, Jumat (25/08/2023) malam.

Ratusan pengunjung di panggung utama F8 pun dibuat bergoyang.

Empat vokalis asal kota musik Ambon itu membuat penonton terkesima dengan suara romantis mereka.

Dua lagu masing-masing, Cintaku ciptaan almarhum Chrisye dan satu lagu dari Vina Panduwinata berjudul Berharap Tak Berpisah benar-benar menjadikan peserta tak ingin berpisah dengan para pemilik suara emas ini.

Baca Juga: 

• Patroli Layanan, Perumda Parkir Tertibkan Juru Parkir Liat di Event F8 Makassar
• Jangan Lupa Luangkan Waktu Tidur Siang, Ini Manfaatnya
• Menteri Muhadjir Wacanakan Larang Ibadah Haji Lebih dari Sekali

Apalagi pada, Kamis kemarin mereka juga membawakan lagu asli Ambon yang populer yakni Mati Rasa juga Janji Putih.

“Suara mereka itu membius gitu. Apalagi apalagi saat nyanyi lagu mati rasa dan janji putih,” ucap seorang penonton, Andini.

Mahasiswa di salah satu kampus swasta di Makassar ini juga mengaku puas dengan semua penampilan para talent.

Salah satu vokalis, Aldo juga mengaku senang sekali dapat menghibur pengunjung F8.

Anak mantan wali kota Ambon ini juga mengungkapkan keinginannya dapat tampil lagi pada F8 tahun depan.

“Ini merupakan lagu terakhir, Berharap Jangan Berpisah tetapi besok kami harus pulang ke Ambon. Semoga F8 tahun depan bisa tampil di Makassar lagi,” harapnya.

Persembahan dari Pemerintah Kota Ambon tampil dua kali yakni pada Kamis dan Jumat, hari ini.

Sementara itu, Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI) membawakan kreasi budaya tarian Poco-poco.

Baca Juga: 

• Perbanyak Transaksi di Luar Negeri, Bank Mandiri dengan Fitur Livin’ Around the World di 3 Negara
• Digelar 23 Agustus 2023, Wali Kota Makassar Pantau Persiapan Pelaksanaan F8
• Ayo Dibaca, Ini Aturan Penanggulangan Covid 19 di Masa Endemi

Fokbi Makassar menampilkan belasan penari dari anak-anak hingga orang dewasa.

Para audiens yang memenuhi panggung utama pun berjoget ria.

Mereka memenuhi kursi hingga duduk di pelataran panggung. Sudut-sudut area juga tak sepi. (M Yusuf)