Pemkot Makassar Dukung UMKM Lokal Melalui Sinergitas dengan Ritel Modern dan Hotel

MAKASSARINSIGHT.com – Pemerintah Kota Makassar terus memperkuat dukungannya terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dengan melibatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam berbagai sektor bisnis. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham, serta Ketua TP PKK Makassar, Melinda Aksa, menghadiri peluncuran Gerai UMKM di Hotel Gammara pada Selasa (10/6/2025).

Gerai UMKM ini menjadi bagian dari upaya strategis Pemkot Makassar untuk memperkuat ekosistem UMKM melalui ruang promosi, pemasaran, dan fasilitasi produk lokal yang memiliki daya saing.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan komitmen pemerintah kota dalam memberdayakan pelaku UMKM. Menurutnya, gerai ini diharapkan dapat menjadi wadah permanen bagi pelaku UMKM untuk berkembang dan terhubung dengan pasar yang lebih luas.

Baca Juga: 

• PDAM Makassar dan Konsuler Jepang Perkuat Kerja Sama Teknologi Air Bersih
• Lewat BRI, Kelompok Wanita Tani Kembangkan Potensi Desa
• McDonald’s Indonesia Salurkan 76 Hewan Kurban Lebih dari 40 Wilayah di Indonesia

“Sinergi antara UMKM lokal dengan sektor bisnis modern seperti hotel, supermarket, dan pusat perbelanjaan akan terus didorong. Ke depan, setiap hotel atau pusat ritel di Makassar akan diwajibkan memiliki mitra UMKM sebagai bagian dari proses perizinan,” ujar Munafri.

Menurutnya, keharusan ini akan berlaku saat pengurusan izin mendirikan bangunan (IMB) untuk hotel dan supermarket, yang harus mencantumkan komitmen bermitra dengan UMKM lokal. “Ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat,” tambahnya.

Wali Kota juga menegaskan bahwa produk-produk yang dipasarkan melalui gerai ini harus merupakan produk asli Makassar, bukan barang impor atau titipan dari luar daerah. “Kami ingin mendorong identitas lokal lewat produk yang berkualitas dan bisa dibanggakan,” tegasnya.

Sebagai bagian dari komitmen tersebut, Pemkot Makassar akan mulai menerapkan kebijakan belanja barang dan jasa pemerintah dengan melibatkan UMKM lokal. Hal ini termasuk dalam pelaksanaan event berskala besar yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah.

“Setiap kegiatan yang melibatkan banyak peserta harus melibatkan UMKM. Kami juga akan mengalokasikan belanja pemerintah untuk produk UMKM sebagai wujud nyata pemberdayaan,” ujar Munafri.

Untuk mempermudah akses konsumen terhadap produk UMKM, Pemkot Makassar juga akan menyediakan gerai-gerai di hotel atau titik strategis lainnya, sehingga tamu hotel dapat membeli produk UMKM tanpa harus keluar jauh dari tempat menginap. “Tamu hotel bisa langsung order dan pick-up di concierge atau lobby saat check-out,” jelasnya.

Wali Kota juga menyebutkan bahwa Pemkot tengah mempersiapkan berbagai event berskala nasional hingga internasional yang akan digelar rutin setiap bulan di Makassar. Kegiatan-kegiatan ini akan menjadi panggung besar bagi produk lokal untuk dikenal lebih luas.

Baca Juga: 

• Data Pemerintah dan IMF Soal Jumlah Pengangguran Beda, Siapa yang Bisa Dipercaya?
• Ini Sejarah Industri Kecantikan dari Masa ke Masa di Indonesia
• Dukung Program Prioritas MULIA, PDAM Makassar Gerakkan Survei Sambungan Air Bersih Gratis

“Kami sedang merencanakan event besar dengan gaung nasional hingga internasional setiap bulannya, termasuk pada momentum seperti bulan Ramadan dan Makassar Half Marathon (MHM),” ujar Munafri.

Sebagai langkah konkret, Pemkot Makassar juga akan meresmikan gerai UMKM dan memberikan sertifikat sebagai bentuk pengakuan dan dukungan terhadap pelaku usaha lokal. “Kami juga akan mendorong komunitas-komunitas besar untuk menjadikan Makassar sebagai tuan rumah acara mereka,” tutup Wali Kota. (***)