Leaders Meet Up Partai Gelora Sulsel: Samateruski Bantu Rakyat, Siap Hadirkan Kejutan di 2029

MAKASSARINSIGHT.com — Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Sulawesi Selatan terus memperkuat barisan dan arah perjuangan politiknya jelang Pemilu 2029. Melalui kegiatan Leaders Meet Up yang digelar di tiga zona strategis meliputi Bantaeng, Bone, dan Luwu, pada 9–12 Oktober 2025, Partai Gelora Sulsel menegaskan komitmennya untuk menghadirkan politik yang solutif, bukan sekadar janji.

Mengusung tema “Samateruski Bantu Rakyat”, kegiatan ini menjadi momentum konsolidasi kepemimpinan dan penguatan nilai perjuangan bagi seluruh pengurus dan kader se-Sulawesi Selatan. Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPW Partai Gelora Sulsel Mudzakkir Ali Djamil, didampingi Wakil Ketua Hasan Hamido dan Muhammad Iqbal, Sekretaris Syahrul Mubarak, Bendahara Hasdar, serta Ketua Bidang Kaderisasi Dr. Jumadil. Turut hadir pula para anggota DPRD Partai Gelora dan pengurus DPD dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.

Dalam sambutannya, Mudzakkir Ali Djamil menegaskan bahwa semangat “Samateruski Bantu Rakyat” bukan sekadar slogan politik, melainkan napas perjuangan yang harus hadir dalam setiap langkah kader Gelora.

Baca Juga: 

• Kunjungi Command Center, Wamendagri Sebut Kota Makassar Jadi Contoh Nasional Digitalisasi Pelayanan
• Terapkan Good Corporate Governance, BRI Raih Pengakuan Bergengsi IICD Award 2025
• Perumda Parkir Makassar Siapkan 1.000 Rompi dan Program Tingkatkan Profesionalisme

“Kepemimpinan yang kita bangun di Gelora harus hadir dengan solusi, bukan sekadar janji. Kita ingin memastikan bahwa di setiap lapisan pengurus, semangat membantu rakyat itu benar-benar nyata,” ujar Mudzakkir yang akrab disapa Muda.

Kegiatan Leaders Meet Up tidak hanya berisi konsolidasi organisasi, tetapi juga sesi diskusi, pelatihan kepemimpinan, dan berbagi pengalaman antar kader. Setiap sesi menekankan nilai empati, kolaborasi, dan kebermanfaatan sosial—tiga pilar utama yang menjadi fondasi politik Gelora di Sulawesi Selatan.

Sekretaris DPW Partai Gelora Sulsel, Syahrul Mubarak, menambahkan bahwa partainya ingin menampilkan wajah politik yang hadir dalam keseharian masyarakat.

“Kami ingin hadir bukan hanya menjelang pemilu, tetapi di setiap fase kehidupan rakyat. Karena politik bagi Gelora adalah tentang kehadiran yang menenangkan,” ujarnya.

Baca Juga: 

• Bank Sulselbar Raih Penghargaan OJK, Bukti Konsistensi Wujudkan Literasi Keuangan Sejak Dini
• Resmikan Masjid Umar Al Faruq di Tamalanrea, Munafri Sebut sebagai Pusat Aktivitas Umat
• Ini Sejarah Perubahan Seragam TNI dari Malvinas ke Green Sage

Melalui konsolidasi tiga zona ini, Partai Gelora Sulsel mempertegas arah perjuangannya sebagai gerakan kepemimpinan yang membumi, adaptif, dan solutif. Dengan semangat “Samateruski Bantu Rakyat”, Gelora Sulsel siap memberi kejutan politik baru pada 2029 — bukan dengan janji, tetapi dengan kerja nyata. (****)