Ekonomi & Bisnis
BI Perkirakan Inflasi di Tahun 2023 Tetap Terjaga Rendah
MAKASSARINSIGHT.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan laju inflasi di tahun 2023 secara umum tetap terjaga rendah.
Kondisi ini juga dipengaruhi oleh tekanan inflasi 2022 yang lebih rendah dari prakiraan awal dan berdampak positif pada prospek inflasi 2023.
"Diiprakirakan kembali ke sasaran 3,0+1%," tulis Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono.
- Gubernur Sudirman Harap ASN di Sulsel Tingkatkan Kinerja di 2023 Ini
- Kondisi Cuaca Buruk, Regional Head 4 Pelindo Minta Semua GM Pelabuhan Waspada
- Mata Kering Bisa Sebabkan Sakit Kepala, Ini Penjelasan dan Cara Mengatasinya
Diketahui, inflasi inti 2022 tetap terjaga rendah sebesar 3,36% (yoy), sejalan dengan lebih rendahnya dampak rambatan dari penyesuaian harga BBM dan belum kuatnya tekanan inflasi dari sisi permintaan.
Inflasi volatile food 2022 juga terkendali 5,61% (yoy) sebagai hasil sinergi dan koordinasi kebijakan pengendalian inflasi melalui TPIP-TPID dan GNPIP dalam mendorong ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, kestabilan harga, dan komunikasi efektif.
Sementara itu, kenaikan inflasi administered prices juga tidak setinggi yang diperkirakan, menjadi 13,34% (yoy) sejalan dengan penyesuaian harga BBM dan tarif angkutan yang lebih rendah. (***)