Makassar Kini
902 Siswa Disabilitas di Sulsel Terima Bantuan Tabungan Pendidikan dari Gubernur
MAKASSARINSIGHT.com — Sebanyak 902 siswa penyandang disabilitas dari keluarga kurang mampu di Sulawesi Selatan menerima bantuan tabungan pendidikan dari Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. Bantuan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-356 Provinsi Sulawesi Selatan.
Penyerahan dilakukan langsung oleh Gubernur pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Sulsel yang menjadi puncak peringatan hari jadi provinsi tersebut. Setiap siswa mendapat bantuan senilai Rp500 ribu dengan total anggaran tahap pertama mencapai Rp451 juta.
Gubernur Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap anak-anak berkebutuhan khusus agar mereka dapat terus bersekolah tanpa terkendala biaya. “Anak disabilitas juga memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” ujarnya.
Baca Juga:
- Sektor Produksi Tetap Jadi Penopang, BRI Salurkan KUR Tembus Rp130,2 Triliun per September 2025
- Didampingi Kadis Kominfo, Munafri Ajak HMI Kolaborasi Bangun Makassar
- Baca, Ini 5 Alasan Warren Buffett Tak Minat Investasi Emas
Kepala Bidang Pendidikan Khusus Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel, Sary Dyana Muallim, menjelaskan bahwa program tabungan pendidikan ini menjadi bukti nyata perhatian pemerintah terhadap peserta didik disabilitas. Bantuan tersebut diharapkan bisa digunakan untuk menunjang kebutuhan belajar, seperti perlengkapan sekolah dan layanan pendukung lainnya.
Baca Juga:
- Anak Muda Makassar Menang Lomba Logo HUT 418, Usung Filosofi Persatuan dan Kebersamaan
- Jukir Liar di Anjungan Losari Viral, Perumda Parkir Pastikan Bukan Petugas Resmi
- Air Leding Keruh di Rumah Anda? Ini Penjelasan PDAM Makassar
Ke depan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berencana meningkatkan anggaran program ini hingga Rp5 miliar, dengan target menjangkau sekitar 5.000 siswa disabilitas di seluruh kabupaten dan kota. “Kami ingin memastikan tidak ada satu pun anak berkebutuhan khusus yang tertinggal dalam hal pendidikan,” kata Sary.
Dengan langkah ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berharap dapat menjadi pelopor dalam memberikan perhatian dan dukungan nyata bagi siswa disabilitas di Indonesia. (***)
