Sabtu, 12 Juli 2025 18:07 WIB
Penulis:Isman Wahyudi
Editor:Isman Wahyudi
MAKASSARINSIGHT.com – Jelang Musyawarah Wilayah (Muswil) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sulawesi Selatan, dinamika pemilihan Ketua Umum mulai menghangat. Empat nama resmi mencuat sebagai bakal calon dan mulai aktif melakukan sosialisasi kepada pemilik suara.
Empat kandidat yang dipastikan maju yakni: Muhammad Yusuf Sewang (Direktur Wilayah LPPTKA BKPRMI Sulsel), Salihuddin (Ketua Umum DPD BKPRMI Jeneponto), Asri Said (Mantan Ketua Umum DPD BKPRMI Maros dua periode), EZ. Muttaqien Yunus (Pengurus DPD BKPRMI Makassar)
Proses pendaftaran kandidat mengacu pada ketentuan AD/ART hasil Musyawarah Nasional BKPRMI 2024 di Medan. Persyaratan umum antara lain, minimal dua tahun keanggotaan, satu periode pengalaman kepengurusan, usia maksimal 50 tahun, mampu membaca Al-Qur’an secara tartil, serta bersih dari kasus hukum. Syarat khusus mencakup kelulusan Latihan Mujahid Dakwah (LMD) II.
Baca Juga:
Ketua Panitia Muswil, H. Alimuddin, M.Ag, memimpin langsung jalannya tahapan kegiatan, didampingi DR. Amruddin AE sebagai Ketua Pengarah dan Hasdar sebagai Sekretaris Panitia.
Menariknya, dinamika internal mulai menunjukkan arah baru. Tiga kandidat—Salihuddin, EZ. Muttaqien Yunus, dan Asri Said—resmi membentuk koalisi Poros Perubahan, sebagai bentuk komitmen bersama untuk membawa BKPRMI Sulsel ke arah yang lebih progresif. Koalisi ini pun bulat mendukung Asri Said sebagai calon Ketua Umum.
Baca Juga:
Ketua DPD BKPRMI Kota Makassar, Muhammad Khaerul, menyambut positif terbentuknya koalisi tersebut.
“Menjelang Muswil, tiga poros perubahan bersatu untuk BKPRMI Sulsel yang lebih maju,” ujarnya.
Muswil BKPRMI Sulsel kali ini diprediksi menjadi titik balik penting bagi gerakan dakwah pemuda masjid. Figur calon, kekuatan visi, serta arah gerakan perubahan akan menjadi sorotan utama dalam menentukan nakhoda organisasi ke depan. (***)