Tunawisma Makin Rajin Berkeliaran, Dinsos Makassar Lakukan Pendataan untuk Pembagian Paket Sembako

Semakin maraknya tunawisma yang berkeliaran di jalan-jalan utama Kota Makassar sepanjang Ramadan yang bertepatan dengan PSBB ini menjadi perhatian pemerintah kota.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Makassar, Mukhtar Tahir, mengatakan atas hal tersebut pihaknya akan membagikan paket bahan pokok atau sembako terhadap tunawisma yang berkeliaran atau lebih dikenal anak jalanan, gelandangan dan pengemis.

Dirinya mengatakan, upaya tersebut dilakukan Dinsos agar kebutuhan mereka bisa terpenuhi dan tidak lagi berada di jalan.

“Itu juga menjadi target pemberian sembako saya kalau mereka yang ada. Sehingga menurut saya memang adalah proses persiapan dan sosialisasi kepada mereka untuk tidak berada di jalan,” ucapnya, Selasa (12/5/2020).

Lanjut, ia mengaku telah mendata jumlah anjal dan gepeng yang bisa mendapat paket sembako tersebut. Sedikitnya terdapat 250 yang akan mendapat paket sembako tersebut.

“Kalau data kita ada sekitar 250-an itu tonji saya lihat yang ada, mudah-mudahan tidak ada dari luar (Makassar). Karena ada PSBB,” ujarnya.

Untuk diketahui, beberapa kelompok lain telah mendapat pembagian paket sembako dari Dinsos Makassar. Misalnya saja, Juru Parkir (Jukir), seniman, karyawan Tempat Hiburan Malam (THM), dan buruh.

Upaya ini terus dilakukan oleh pihaknya. Sebab, penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kini diperpanjang. Untuk itu, kebutuhan warga mesti terpenuhi selama mereka tetap tinggal di rumah.

Sementara itu, salah satu kendala yang dialami Dinsos dalam menertibkan Anjal dan Gepeng dikarenakan tidak disediakannya tempat penampungan khusus di Kota Makassar. “Itu yang sedang kita upayakan, tempat penampungan” tutupnya Mukhtar.