Tambah Banyak Mucikari di Makassar, Anak di Bawah Umur Terlibat

Prostitusi

Prostitusi kini marak melibatkan anak-anak. Bukan hanya menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK), mereka diantaranya bahkan menjadi mucikarinya.

Ini seperti halnya yang dibongkar Dinas Sosial (Dinsos) Makassar.

Tim Razia Dinas Sosial Kota Makassar menjaring delapan pasangan muda-mudi yang melakukan perbuatan mesum.

Mereka terciduk di sebuah wisma maupun hotel yang berlokasi di Jl Panakkukang, Makassar, Sabtu lalu.

Mirisnya tiga diantaranya adalah anak di bawah umur yang berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK).

Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Makassar, Muhyiddin mengatakan, dua diantara PSK tersebut berumur 15 tahun, sementara satu orang baru berusia 12 tahun.

Mereka telah menjalani profesi tersebut cukup lama, bahkan hampir setiap hari melayani pelanggan sesuai orderan dari mucikari.

"Berdasarkan pengakuan mereka, ketiganya berdomisili di Kabupaten Gowa," ucap Muhyiddin, dikutip Senin (29/11/2021).

Berdasarkan hasil interogasinya, ketiganya adalah siswa SMP yang putus sekolah. Mereka dipekerjakan oleh mucikari laki-laki yang juga masih 'bau kencur'.

"Mucikarinya laki-laki dibawah umur juga, umur 15 tahun," bebernya.

Pihaknya menyayangkan hal tersebut, karena ini ketiga PSK dibawah umur tersebut akan direhabilitasi di Panti Rehabilitasi Sosial Mattirodeceng.

Tim razia Dinsos Makassar bersama Satpol PP dan Polrestabes Makasaar juga akan melakukan pengembangan kasus.

Sebab berdasarkan pengakuan PSK tersebut, banyak seusia mereka yang juga bekerja melayani pria 'hidung belang'.

"Makanya kita akan melakukan pengembangan, karena mereka mengaku banyak seusianya yang jadi PSK, hp nya sudah kami sita, jadi akan dipantau," tegasnya.

Tags prostitusiBagikan

Related Stories