Makassar Kini
Sulsel Klaim Sudah Habiskan Rp80 Miliar Hadapi Pandemi
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengklaim telah menggunakan anggaran penanganan Covid-19 sebesar Rp80 miliar lebih yang dialokasikan untuk beberapa item penanganan dan penanggulangan dampak pandemik.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sulsel, Junaedi mengatakan pencairan anggaran tersebut dilakukan dua tahapan, yakni dimulai pada 19 Maret 2020 sebesar Rp10 miliar.
“Itu digunakan untuk anggaran awal Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). BPBD kan tim utama penanganan,” ungkapnya, Jumat (17/04/2020).
Kemudian untuk pencairan tahap kedua pada 13 April 2020 yang mencapai Rp70 miliar lebih, di mana termasuk untuk dana jaring pengaman sosial di Dinsos Sulsel sebesar Rp7,9 miliar untuk bantuan sembako dan sebagainya.
“Selanjutnya renovasi RSKD Dadi sebesar Rp16,6 miliar. Kemudian RSUD Sayang Rakyat mendapat Rp11, 3 miliar,” tuturnya.
Anggaran terbesar dialokasikan ke Diskes Sulsel mencapai Rp32 miliar lebih. Rinciannya untuk posko satgas Rp12,2 miliar, BBLK Rp7,6 miliar, laboratorium Unhas Rp5,6 miliar dan RSUP Wahidin Rp6,6 miliar.
“Jadi yang sudah cair total Rp80 miliar lebih. Ini untuk tahap awal,” tukasnya.