Sudah Ribuan Kasus Kekerasan Terhadap Anak Terjadi di Makassar sejak 2019

Kekerasan

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Makassar mencatat ribuan laporan kekerasan terhadap anak yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

 

Untuk tahun lalu saja terdapat 1.305 kasus kekerasan terhadap anak, sementara untuk tahun 2020 ini terhitung Januari sampai saat ini ada 72 laporan kasus kekerasan terhadap anak di Makassar.

 

Begitu juga data yang dirilis LBH Makassar, dimana sepanjang tahun 2020 ada sebanyak 13 kasus kekerasan anak yang diterima dan ditangani. Tujuh kasus kekerasan seksual, tiga kasus anak berhadapan dengan hukum, dua kasus penghalangan akses anak kepada orgtua, dan satu kasus penelantaran anak.

 

Kepala DP3A Kota Makassar, Tenri A Palallo mengatakan, Hari Anak Nasional tahun ini pihaknya fokus memperkuat edukasi di selter-selter kecamatan guna menurunkan angka kasus kekerasan dan menjaga anak agar tidak terpapar virus.

Edukasi yang dimaksud ditegah pandemi Covid-19 yakni seperti cuci tangan, menggunakan masker dan tetap menjaga jarak sesuai dengan kebijakan pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan.

 

“Kita terus bekerja, sebelum dan sejak pandemi. Kita memperketat pelaksanaan protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan dan jangan berkerumun,” kata Tenri, Jumat (24/7/2020).

 

Selain itu, Tenri mengatakan pendidikan psikologi anak juga harus tetap diperhatikan. Dimana orang tua kata dia harus menciptakan suasana yang nyaman dan aman, apalagi di tegah pandemi seperti saat sekarang ini.

 

“Kita menyerukan melalui selter warga. Jadi mereka itu bertugas mengontrol, mengingatkan warga agar menciptakan suasana gembira dalam rumah,” ucapnya.

Bagikan

Related Stories