Makassar Kini
Penangguhan Umrah Karena Corona, Pemprov Sulsel Pantau Intensif Travel Umrah
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, meminta kepada masyarakat agar menghargai keputusan Kerajaan Arab Saudi yang menangguhkan sementara waktu ibadah umrah.
Kebijakan tersebut diambil untuk mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19) masuk ke wilayah Arab Saudi.
“Kita tetap menghargai karena perlindungan proteksi dan segala sesuatu. Tentu Kerajaan Saudi, dalam hal ini jauh lebih paham apa yang harus dilakukan kondisi di sana,” kata Andi Sudirman, Minggu (01/3/2020).
Sudirman meminta masyarakat, khususnya calon jemaah umrah, untuk tidak panik. Sambil menunggu hasil lobi antara Pemerintah Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi.
Pihaknya melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel akan mendampingi, menghitung, dan mencatat jemaah umrah yang batal berangkat. Data sementara Kemenag Sulsel tercatat 17-18 ribu jamaah yang batal.
Wagub Sulsel juga meminta kepada biro penyelenggara umrah, agar memperhatikan kepentingan jamaah dengan tidak mengenakan biaya tambahan.
“Jangan sampai tidak jadi berangkat, masih ditambah biaya lagi. Ini bisa dihitung sebagai risiko bisnis,” pungkasnya.