Pemprov Sulsel Sebut Pekerja Proyek Apartemen Jadi Pembawa Virus Varian Delta

Ilustrasi Tes swab PCR (Freepik.com)

Virus corona varian delta telah masuk ke Sulawesi Selatan (Sulsel).

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan baru mengetahuinya pekan lalu usai keluarnya hasil pemeriksaan Litbangkes Kementerian Kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Ichsan Mustari membeberkan bahwa pasien varian delta di Sulsel dibawa oleh pekerja salah satu apartemen di Makassar.

Ia menegaskan, para pekerja apartemen tersebut sebelumnya melakukan perjalanan di Pulau Jawa.

"Dari Jawa penyebarannya, pegawai apartemen," sebut Ichsan Mustari, dikutip Rabu (21/7/2021).

Adapun varian delta memiliki tingkat penyebaran yang tinggi tapi risiko kematiannya rendah.

Meski begitu, masyarakat harus tetap waspada

Apalagi bagi mereka yang memiliki penyakit komorbid.

"Varian delta kelebihannya dia mudah menyebar, tingkat kematian rendah.  Cuma karena banyak yang kena tentu presentasi kematian juga tinggi," jelasnya.

Terkait perbedaan data yang disampaikan Epidemiolog Sulsel, Ridwan Amiruddin, Ichsan Mustari meminta Ridwan untuk membuktikan data tersebut.

Pasalnya, sesuai surat yang didapat hanya ada 10 yang terinfeksi varian delta di Sulsel.

"Saya tidak tahu (perbedaan data) yang jelas saya dapat surat 10 yang kena varian delta. Kalau epidemiolog bilang 11 tanya prof Ridwan, karena saya sampaikan sesuai yang ada di surat," jelasnya.

Sebelumnya, pakar epidemiolog Sulawesi Selatan, Ridwan Amiruddin mengungkap virus corona varian delta sudah masuk ke Sulsel.

Sebanyak 11 orang warga sulsel yang terinfeksi jenis virus ganas tersebut.

Ridwan menyebutkan, data tersebut merupakan hasil pemeriksaan dari Litbangkes Kementerian Kesehatan.

"Laporan dari kementerian dari seluruh sampel yang diperiksa ada 11 varian delta di Sulsel, dan itulah yang menjadi  bibit yang menyebar kemana-mana," tuturnya.

Dosen Universitas Hasanuddin ini menambahkan, masuknya varian delta ke sulsel mempengaruhi tingginya angka kasus corona.

Ia menyebutkan, varian delta ini daya tularnya tinggi daripada upaya pencegahan yang dilakukan oleh pemerintah maupun masyarakat.

"Varian delta mempengaruhi angka Covid-19 naik. Varian delta sudah masuk di sulsel nah varian delta ini daya tularnya tinggi," bebernya.

Ridwan mengingatkan agar masyarakat mengurangi keabaiannya dan meningkatkan kewaspadaan.

Editor: Rizal Nafkar
Tags covid 19Bagikan

Related Stories