Pemprov Sulsel Luncurkan 5.000 Ton Benih Gratis untuk Petani Lewat Program Mandiri Benih

MAKASSARINSIGHT.com — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kembali menunjukkan dukungan nyata kepada petani dengan meluncurkan Program Mandiri Benih. Acara peluncuran digelar di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar pada Minggu (16/11/2025).

Dalam program tersebut, Pemprov mengalokasikan sekitar 5 juta kilogram benih padi unggul — setara dengan 5.000 ton — yang disalurkan secara gratis.  Bantuan ini ditujukan untuk 9.896 kelompok tani di 24 kabupaten/kota sulawesi selatan.

Anggaran program ini diperkirakan menyentuh Rp75 miliar, bersumber dari APBD Sulsel, khusus untuk benih.  Tidak hanya benih, pemprov juga menyiapkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), termasuk traktor, combine harvester, dan hand traktor, untuk meningkatkan efisiensi produksi petani.

Menurut Plt. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Sulsel, Bustanul Arifin, semua persiapan telah rampung, mulai dari verifikasi kelompok tani penerima hingga distribusi benih dan alsintan.  Arifin menegaskan bahwa program ini mencerminkan keberpihakan pemerintah provinsi kepada petani, sekaligus dorongan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Sejarah program ini menunjukkan komitmen berkelanjutan: pada 2022–2023, Pemprov sudah menyalurkan 2.500 ton benih untuk sekitar 100 ribu hektare lahan.  Kini, kapasitas program ditingkatkan dua kali lipat untuk 2025, dengan target lahan tanam mencapai 200.000 hektare.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dijadwalkan menyerahkan bantuan secara simbolis kepada kelompok tani pada acara launching.  Sementara itu, Plt Kadis TPH-Bun Bustanul Arifin meminta agar seluruh pihak — mulai penyuluh, pengawas benih, hingga dinas pertanian kabupaten/kota — mengawal program agar tepat sasaran dan transparan.

Program Mandiri Benih ini dinilai strategi penting dalam memperkuat ketahanan pangan Sulawesi Selatan, sekaligus mendukung swasembada padi di provinsi ini. (***)