Nurdin Abdullah Bilang Persoalan Pandemi di Makassar Sulit Ditangani

Nurdin Abdullah

Gubernur Sulawesi Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menyatakan pusat penularan Covid-19 di Kota Makassar relatif sudah sulit dikendalikan sehingga mempengaruhi secara luas penanganan pandemi di Sulsel.

Dia mengemukakan bahwa sebagian besar atau 70 persen persoalan Covid-19 di Sulsel itu berada di Makassar sekaligus menjadi episentrum.

Sehingga lanjut Nurdin, kalau Makassar sudah bisa dikendalikan dan kondusif, maka persoalan Covid-19 dapat diatasi.

"Saya kira kita agak sulit di Makassar. Kalau kita bisa selesaikan di Makassar, 70 persen masalah Covid-19 di Sulsel ini selesai," kata Nurdin di Kota Makassar, Selasa (16/6/2020).

Untuk itu, semua pihak termasuk masyarakat wajib menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 ini.

Dia berharap, protokol kesehatan dapat diterapkan maksimal secara ketat, khususnya di tempat-tempat tertentu. Langkah ini diperlukan untuk menekan penularan Covid-19 yang semakin mewabah, khususnya di Kota Makassar.

"Bisa kita lihat di beberapa tempat belum menerapkan protokol kesehatan. Kedua, tracking dan testing memang harus dilakukan secara massif," ujarnya.

Selain upaya tersebut, Nurdin meminta Pemerintah Kota Makassar bersama pihak terkait termasuk Gugus Tugas Penanganan Covid-19 menggencarkan lagi edukasi ke warga.

"Seperti saya katakan tadi, 70 persen itu ada di Makassar. Jadi kalau Makassar ini tuntas, maka 70 persen persoalan covid selesai," katanya.

Bagikan

Related Stories