Makassar Tetapkan Dua Perda Strategis, Menjadi Tonggak Pembangunan Lima Tahun

MAKASSARINSIGHT.com — DPRD Kota Makassar, bersama Pemerintah Kota, menyetujui pengesahan dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) strategis dalam Rapat Paripurna pada Rabu (16/7/2025). Kedua Ranperda yang disahkan adalah RPJMD Kota Makassar 2025–2029 dan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024.

Rapat Paripurna masa persidangan ketiga tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Supratman, dengan kehadiran Wali Kota Munafri Arifuddin, Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, serta para pimpinan dan anggota DPRD serta pejabat OPD Pemkot Makassar.

Dalam sesi pandangan akhir, seluruh fraksi menyoroti berbagai isu penting. Fraksi PKB misalnya mengingatkan rendahnya serapan anggaran dan mendesak agar program strategis terutama di bidang pendidikan dan kesehatan disegerakan. Fraksi Golkar menyambut baik arah RPJMD sebagai langkah memperkuat hubungan pemerintah dan masyarakat melalui kebijakan yang bersentuhan langsung.

Wali Kota Munafri menyampaikan apresiasi terhadap sinergi legislatif dan eksekutif sepanjang proses pembahasan. Ia menegaskan bahwa masukan dari fraksi-fraksi telah dijadikan bahan perbaikan dokumen, dan komitmen pelaksanaan harus ditegakkan dengan evaluasi berkala. “RPJMD ini bukan sekadar dokumen administratif — ia harus jadi petunjuk nyata dalam setiap kebijakan dan program,” ujar Munafri.

Visi yang diusung dalam RPJMD 2025–2029 menyebut “Makassar Unggul, Inklusif, Aman, dan Berkelanjutan”, dengan penekanan pada layanan publik yang lebih baik, reformasi birokrasi, pembangunan infrastruktur dan penguatan ekonomi lokal.

Dengan pengesahan ini, Makassar telah menetapkan landasan hukum pembangunan jangka menengah sekaligus mempertanggungjawabkan tata kelola keuangan kepada publik. Namun tantangan terbesar kini adalah memastikan agar rancangan yang disepakati benar‑benar dibumikan, bukan hanya menjadi dokumen formal belaka. (***)