Makassar Incar Wisatawan asal Jawa Timur

Dinas Pariwisata Kota Makassar ikut ambil bagian pada kegiatan Promosi Pariwisata Sulawesi Selatan yang diadakan Badan Pengurus Wilayah (BPW) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Provinsi Jawa Timur bekerja sama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pertemuan Business to Business (B2B) dengan pengusaha perjalanan wisata Jawa Timur, pameran dan promosi destinasi wisata, atraksi budaya Sulawesi Selatan, dan malam silaturahmi budaya Sulawesi Selatan dan Jawa Timur.

Promosi pariwisata tersebut menjadi ajang memperkenalkan produk-produk unggulan daerah Sulawesi Selatan khususnya Kota Makassar.

Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini diwakili Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Ir. Hj Rusmayani Madjid, menjelaskan kegiatan tersebut sangat strategis untuk memperlihatkan berbagai macam produk andalan Kota Makasaar.

"Kita apresiasi kegiatan positif seperti ini harus kita dukung. Sebagai bentuk apresiasi, Dinas Pariwisata Kota Makassar ikut andil dalam promosi ini,” kata Rusmayani, via rilis ke Tribun.

Selain itu, Rusmayani Madjid menambahkan kegiatan promosi pariwisata ini dapat bermanfaat untuk memperkenalkan budaya dan kesenian di Kota Makassar.

"Kota Makassar kaya akan budaya, kesenian, termasuk kuliner dan wisata. Maka dengan diadakannya kegitan ini, kami dapat mempromosikan potensi yang ada di Kota Makassar, khususnya wisata MICE, budaya dan bahari,” jelasnya, Sabtu (22/2/2020).

Sementara, Ketua DPD ASITA Sulsel, Didi Leonardo Manaba mengungkapkan kegiatan ini salah satu upaya untuk mempertemukan industri pariwisata di Sulsel dan di Jawa Timur.

“Kita menampilkan beragam budaya Sulsel di kegiatan ini. Begitupun sebaliknya, untuk memperkuat hubungan antar masyarakat Sulsel dan Jawa melalui pariwisata berkelanjutan,” ungkapnya.

Ia juga menyebutkan, kawasan Indonesia Timur khususnya di Kota Makassar, memiliki banyak potensi yang bisa dimanfaatkan.

Sedangkan, Kepala Bidang Pemasaran dan Promosi Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, yg ikut mendampingi menambahkan kegiatan ini bisa berdampak positif bagi pariwisata di Kota Makassar.

“Forum Pariwisata ini pun diharapkan dapat berkelanjutan dan berdampak positif, baik meningkatnya perhatian masyarakat pada kearifan lokal sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi kota Makassar,” harap Roem.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri juga oleh, KKSS se-Jawa Timur, pengusaha pariwisata se-Jawa Timur, seniman dan budayawan Jawa Timur, serta masyarakat Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu).