Makassar Kini
Kurangi Kemacetan Makassar, Beberapa Titik Putaran Balik Ditutup
Untuk mengurangi kemacetan, beberapa titik jalan putar balik (U-TRUN) di Kota Makassar akan ditutup.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Arafah mengatakan pihaknya bersama forum lalulintas sepakat untuk menurut puluhan U-Trun untuk mengurangi kemacetan.
“Untuk mengurangi kemacetan itu, Dishub bersama forum lalulintas sepakat menutup puluhan U turn yang ada,” ujar Arafah, Sabtu (31/10/2020).
Lebih lanjut, Arafah mengatakan lajur putaran balik arah disepanjang jalan Urip Sumohardjo-Perintis Kemerdekaan, Hertasning dan Veteran-Alauddin menjadi salah satu faktor penyebab kemacetan arus lalulintas di Provinsi Sulawesi Selatan.
Pasalnya, target lajur putaran balik arah yang akan ditutup, sebanyak 25 titik U-Turn dalam jangka waktu satu bulan. Hanya saja, diakui Arafah faktor lapangan seperti aksi demonstran yang marak terjadi, menyebabkan rencana tersebut belum sepenuhnya terealisasi.
“Misalnya karena demo yang menyebabkan anggota forum lalulintas bersama Dishub Sulsel tertunda melaksanakannya,” ungkapnya.
Saat ini, tercatat U-Trun yang ada di Kota Makassar, kurang lebih 60 sampai 70 titik tersebar disepanjang jalan Urip Sumohardjo – Perintis Kemerdekaan, Hertasning, hingga jalan Veteran – Alauddin.
Selain itu, Arafah mengatakan penyebab kemacetan disetiap U-Turn salah satunya dengan kehadiran pak ogah yang juga turut andil hingga menyebabkan kemacetan di beberapa ruas jalan.
Meski demikian, Arafah menjelaskan faktor yang mendominasi adalah banyaknya bukaan putaran balik arah yang seharusnya jarak antara satu U-Turn dengan yang lainnya minimal 500 meter hingga 1 kilometer.