Komnas HAM Sebut Ada Pelanggaran HAM pada Penanganan Insiden Kanjuruhan Malang

KOMISI Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyebutkan ada unsur pelanggaran HAM dalam tragedi Kanjuruhan Malang.

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan pelanggaran HAM tersebut sesuai dengan bukti-bukti yang ada.

Bahkan bukti pelanggaran HAM dalam tragedi Kanjuruhan Malang itu bisa dilihat melalui video-video yang beredar.

"Masyarakat yang melihat video menonton langsung pertandingan, akan bisa bilang ada kekerasan di situ," kata Choirul kepada wartawan, Kamis 6 Oktober 2022.

"Kalau kita ngomong kekerasan di situ memang potensial dugaannya sangat kuat ada pelanggaran HAM di sana," sambungnya.

Menurutnya, semua masyarakat menilai bahwa tragedi Kanjuruhan Malang itu kental dengan pelanggan HAM.

''Semua masyarakat yang melihat dan menonton video pasti akan bersepakat ini ada pelanggaran HAM," ucapnya.

Kendati demikian, Choirul, akan melihat konstruksi tragedi Kanjuruhan Malang itu secara utuh.

Seperti bagaimana sistem perencanaan, apakah di sana terjadi permalasahan soal human error, bagaimana perencanaan keamanan hingga manajemennya.

"Walaupun ini agak jauh, tapi perencanaan keamanan urusan penting. Problem lainnya, kami kepingin lihat secara detail," ujarnya.

Apakah, lanjut Choirul, problem peristiwa itu soal ketidakpatuhan terhadap atau aturan-aturan di FIFA atau ada hal yang lain.

"Kalau ini ngomong ada pelanggaran HAM atau tidak clear. Disebut tidak sesuai dengan prosedur FIFA," tuturnya.