Keluhan Warga Makassar, Soal Kenaikan PBB dan Permasalahan Limbah

Reses

Anggota DPRD Sulsel, Rudy Pieter Goni menerima sejumlah keluhan warga kota Makassar, saat melakukan reses masa sidang ll tahun 2020-2021 di Hotel Golden Tulip Jalan Sultan Hasanuddin Kota Makassar, Senin (8/2/2021).

Pada reses itu, arga Kelurahan Lariang Bangngi, Kecamatan Makassar, Sultan mempertanyakan terkait kenaikan PBB.

Sementara, Dg Bora warga Kelurahan Maccini mempertanyakan, pembangunan limbah kota di tengah beberapa ruas jalan.

Dimana lubang yang awalnya digali dengan aspal, pada saat penimbunannya memakai paving blok.

Mendengar keluhan warga, Rudy Pieter Goni mengatakan, nanti persoalan tersebut akan komunikasi dengan pemerintah terkait kenaikan pajak, apalagi di tengah pandemi Covid 19.

“Sementara persoalan limbah kota, ini merupakan program pemerintah pusat, nanti juga akan kita komunikasikan persoalan ini, karena bukan cuman warga kecamatan Makassar yang keluhkan masalah ini, tapi kemarin saat saya reses di Kecamatan Mamajang banyak sekali warga mempertanyakan ini, termasuk pasca pengerjaannya,” kata

Reses ini merupakan komunikasi dua arah antara anggota DPRD dan konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala yang merupakan kewajiban anggota DPRD untuk bertemu dengan konstituennya.

Tidak seperti biasanya, reses anggota DPRD Provinsi dari Fraksi PDI Perjuangan didampingi tiga legislator DPRD Kota Makassar yang juga Pengurus DPC PDIP Makassar.

Mereka adalah, A Suhada Sappaile yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Makassar, William Laurin Ketua Komisi B, dan hadir pula Anton Paul Goni anggota Komisi A.

“Ini reses saya teramat istimewa, karena didampingi tiga legislator Bantaeng Makassar, sehingga keluhan dan aspirasi masyarakat yang berkaitan langsung dengan kewenangan Pemerintah Kota, bisa langsung direspon oleh yang bersangkutan,” pungkasnya.

Bagikan

Related Stories