Inilah 3 Pilar Strategi dari Chief YTI untuk Beyond Community

JAKARTA - Yeti Tribe Indonesia (YTI), Komunitas Mountain Bike (MTB) terbesar di Indonesia, memilih Kun Wahyu Winasis sebagai Chief YTI periode 2025-2026. Kun Wahyu terpilih melalui Pemilu Chief YTI yang berlangsung di Aranya Bike Park, Bogor pada Sabtu, 25 Januari 2025.

Tri Bimo SP, Chief YTI periode 2023-2024 mengatakan, pemilihan Chief YTI dilakukan secara langsung dengan melibatkan para anggota dari berbagai squad yang ada di Indonesia. Khusus anggota dari squad yang berada di Jabodetabek dan Jabar dilakukan secara offline di Aranya Bike Park, sementara untuk squad lainnya memilih secara online.

"Pemilu Chief YTI ini adalah bagian dari upaya untuk terus menjaga keberlanjutan komunitas YTI dan perannya meramaikan aktivitas MTB di Indonesia. Lewat pemilu yang terbuka dan demokratis om Kun Wahyu dari Squad Pondok Cabe terpilih sebagai Chief YTI periode dua tahun ke depan," kata Chief Bimo saat mengumumkan hasil suara pemilu YTI di Aranya Bike Park.

• Perkasa di Setiap Laga, Tim All-Stars Kudus Raih Gelar Juara di Milklife Soccer Challenge All Stars
• MLSC All Stars, Tim Surabaya Masih Berambisi Jadi Juara
• YTI Gelar Pemilihan Chief Periode 2025-2026, Siapa Paling Unggul?

Dalam pemilu YTI 2025 ini Kun Wahyu berkompetisi dengan Ical Hardy dari Squad Bintaro.

"Terima kasih kepada para anggota YTI di seluruh Indonesia yang telah menjadikan pemilu Chief YTI tahun ini berjalan demokratis, penuh kegembiraan dengan rasa persaudaraan yang tinggi. Dukungan dan partisipasi aktif seluruh anggota akan memastikan setiap program YTI ke depan dapat berjalan lebih sukses," jelas Kun Wahyu Winasis, usai pemilu Chief YTI akhir pekan lalu.

Dalam kampanyenya, Kun Wahyu menyampaikan tiga pilar utama yang akan mendasari program-program YTI ke depan sebagai misi utamanya.

Pertama, memperkuat kolaborasi dengan anggota di seluruh Squad YTI, partner dan semua entitas yang menjadi bagian dari ekosistem sepeda di Indonesia.

Kedua membangun komunikasi positif tentang YTI sebagai komunitas yang solid dan kreatif serta mendorong kerjasama strategis dengan berbagai entitas  yang mendukung tumbuh dan berkembangnya ekosistem sepeda di Indonesia.

Ketiga, meningkatkan kemanfaatan YTI sebagai komunitas yang memberikan nilai/value bagi anggota, patner, lingkungan dan setiap entitas yang ada dalam ekosistem sepeda di Indonesia.

"YTI ke depan adalah Beyond Community. Sebuah komunitas MTB yang solid, inklusif dan kreatif yang mampu memberikan value bagi anggota, partner dan ekosistem sepeda di Indonesia. Bersama pengurus, kami akan berusaha menjadikan YTI sebagai rumah bersama para MTB lover's Indonesia," ujar Kun Wahyu.

Beberapa program gowes bareng (Gobar) tetap menjadi salah satu andalan pengurus YTI ke depan. Selain trek-trek sepeda di dalam negeri, YTI juga berencana menggelar gobar luar negeri seperti yang rutin dilakukan komunitas ini.

"Setiap program Gobar akan melibatkan semua squad leader YTI agar sesuai kebutuhan dan kemampuan anggota. Semoga ikhtiar ini bisa menjadikan YTI terus menyala di kancah MTB Indonesia," tambah Kun Wahyu.

Captain Daniel Putut Kuncoro Adi, salah satu senior YTI berharap pengurus baru bisa menjadikan YTI sebagai komunitas sepeda yang memberikan manfaat positif bagi anggota dan lingkungannya. Ia mencontohkan, kegiatan donasi YTI dapat dilakukan di setiap momen keagamaan dan hari besar masyarakat Indonesia.

Menurutnya sebagai komunitas MTB terbesar di Indonesia YTI harus membuat program yang mencerminkan ke-Indonesiaan yang penuh keberagaman ini. "Karena itu penting sekali setiap janji Chief terpilih jangan hanya omon-omon, harus bisa dibuktikan. Banyaknya sponsor dalam kegiatan YTI juga harus mampu memberikan imbal balik positif kepada mereka (sponsor)," tegas Capt Daniel.

• IDCloudHost Gandeng ITTS untuk Dukung Transformasi Digital dan Infrastruktur Cloud
• Dorong Pembiayaan Ekonomi Rakyat, BRI Salurkan KUR Rp184,98 Triliun kepada 4 Juta Pelaku UMKM di Tahun 2024
• Komitmen BRI Dukung Program 3 Juta Rumah, Sediakan Pembiayaan Subsidi Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Saat ini Yeti Tribe Indonesia memiliki 15 Squad yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Diantaranya squad Batam, squad Bangka, squad Cilegon, squad Bintaro, squad Pondok Cabe, squad Cibubur, squad Cikarawang, squad Bandung, squad Solo, squad Surabaya, squad Banyuwangi, Squad Lombok, squad Makassar, squad Balikpapan dan squad Bontang.

Tulisan ini telah tayang di halojatim.com oleh Redaksi pada 28 Jan 2025