Makassar Kini
Fatmawati Rusdi Ajak Masyarakat Rajut Harmoni di HUT Makassar ke-418
MAKASSARINSIGHT.com — Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Fatmawati Rusdi mewakili Gubernur di peringatan Hari Jadi ke-418 Kota Makassar yang digelar di Lapangan Karebosi.
Pada kesempatan tersebut, ia menyampaikan salam hangat dari Gubernur Andi Sudirman Sulaiman yang saat ini sedang menjalankan ibadah umrah di Tanah Suci. “Bapak Gubernur menitipkan salam hangat dari Tanah Suci Mekkah untuk seluruh warga Kota Makassar. Beliau mendoakan agar kota ini selalu diberkahi, penuh harmoni, dan terus maju bersama masyarakatnya,” ujar Fatmawati Rusdi.
Menurut Fatmawati, tema peringatan kali ini — “Merajut Harmoni, Membangun Kebersamaan” — menjadi refleksi penting agar seluruh elemen masyarakat semakin menjaga nilai-nilai kearifan lokal Sulawesi Selatan seperti Sipakatau, Sipakalebbi, dan Sipakainge.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap capaian Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham, yang dinilai telah menunjukkan kinerja luar biasa sebagai kota metropolitan di Indonesia Timur.
Lebih lanjut, Pemprov Sulsel menegaskan komitmennya untuk memperkuat sinergi dengan Pemkot Makassar melalui program-program strategis lintas sektor—mulai dari infrastruktur, pendidikan, transportasi hingga ketahanan pangan. Beberapa proyek prioritas yang disebutkan antara lain penanganan jalan kawasan CPI senilai Rp 28,8 miliar, pembangunan koridor Trans Mamminasata senilai Rp 16,7 miliar, hingga peningkatan infrastruktur pendidikan dengan alokasi Rp 59,3 miliar.
Sebagai bagian dari dukungan langsung, Pemprov Sulsel juga menyerahkan bantuan CSR kepada Pemkot Makassar berupa 15 unit motor roda tiga, 100.000 benih cabai, dan 100.000 benih selada untuk memperkuat program ketahanan pangan 2025.
Dalam momentum HUT ke-418 ini, Fatmawati mengajak seluruh pihak untuk terus bersatu padu, memperkuat kolaborasi, dan menjaga sinergitas antara pemerintah dan masyarakat. “Membangun Sulawesi Selatan, termasuk Makassar, memerlukan komitmen dan kerja sama semua pihak. Tidak ada satu lembaga pun yang bisa berjalan sendiri. Mari bergandengan tangan, merajut harmoni, dan bersama menuju Indonesia Emas 2045,” tuturnya.
Acara diwarnai dengan rangkaian kegiatan budaya yang meriah, seperti langgam Makassar, parade drum corps, dan tari kolosal yang melibatkan ratusan siswa, serta penyerahan penghargaan kepada ASN dan tokoh masyarakat berprestasi. (***)
