Eks Rektor Unismuh Makassar Masuk 13 Formatur Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Prof Irwan Akib. (INT)

MAKASSARINSIGHT.com - Muktamar 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah menciptakan sejarah baru. Pasalnya, setelah 110 tahun berdiri, akhirnya perwakilan Indonesia Timur masuk dalam 13 formatur Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Orang pertama dari Indonesia Timur itu adalah Irwab Akib. Dia adalah Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan. Irwan juga adalah Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar.

Masuknya Irwan Akib dalam formatur PP Muhammadiyah merupakan tanda bahwa muktamirin adalah pemilih cerdas yang rasional.

Pasalnya, Irwan Akib dikenal sebagai sosok di balik majunya Universitas Muhammadiyah Makassar. Bermula sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Matematika, ia kemudian menjadi wakil rektor 1. Dari wakil rektor inilah, ia menjabat pelaksana Rektor Unismuh Makassar.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Seltan, Ambo Asse mengungkapkan rasa syukurnya atas terpilihnya Irwan Akib.


“Alhamdulillah. Kita bersyukur bahwa pada Muktamar ini, ada perwakilan dari Indonesia Timur yang masuk ke dalam formatur, yaitu Prof Irwan Akib,” kata dia.

Ambo Asse melanjutkan, harapan dari Indonesia Timur berada di tangan Irwan Akib. Hal ini ia sampaikan saat ditemui seusai penghitungan suara untuk 13 formatur PP Muhammadiyah, Ahad, 20 November 2022 dinihari, di Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

“Semoga Prof Irwan amanah. Harus ditekankan bahwa Prof Irwan bukan hanya untuk Sulsel, tapi Indonesia Timur, dan selanjutnya untuk Muhammadiyah di seluruh penjuru,” kata Ambo.

Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Syaiful Saleh menyebut masuknya Irwan Akib adalah sejarah baru Persyarikatan. “Sudah ada dari Indonesia Timur, semoga Prof Irwan bisa menjalankan amanah, tugas dengan baik. Insya Allah,” ungkap dia.

Sebagai Ketua Badan Pembina Harian (BPH) saat Irwan Akib memimpin Unismuh Makassar, Syaiful Saleh mengaku tidak ragu dengan kapabilitas Irwan Akib.

Sementara itu, Andi Fajar Asti yang merupakan junior Irwan di Fakultas MIPA Universitas Negeri Makassar (UNM) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FMIPA UNM menaruh harapan besar atas terpilihnya Guru Besar Matematika ini.

Fajar berharap, dengan masuknya Irwan Akib ini, pendidikan Muhammadiyah semakin mengarah kepada berkemajuan.

“Saya optimis dengan masuknya Prof Irwan, visi Muhammadiyah untuk mencerahkan semesta akan semakin terang karena beliau memang sangat menguasai sektor pendidikan. Kita tahu, beliau pernah rektor dan pejabat di Kementerian Pendidikan,” ungkap dia seperti dikutip khittah.co.

Editor: Isman Wahyudi
Isman Wahyudi

Isman Wahyudi

Lihat semua artikel

Related Stories