DPPKB Makassar Dorong Peran Orang Tua dalam Pencegahan Stunting

IST (IST)

MAKASSARINSIGHT.com — Sebagai bagian dari upaya menekan angka stunting di kota Makassar, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Makassar (DPPKB Makassar) menggelar kegiatan monitoring tumbuh-kembang balita serta penyuluhan bagi para orang tua mengenai pentingnya 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).

Kegiatan tersebut menitikberatkan pada peran orang tua sebagai ujung tombak dalam pencegahan stunting, dengan menekankan bahwa intervensi harus dimulai di dalam keluarga — melalui pengasuhan, pemberian gizi seimbang, serta pemantauan kesehatan anak sejak usia dini.

Kepala DPPKB Makassar, A. Irwan Bangsawan, menegaskan bahwa program ini bukan sekadar tanggung-jawab bidang kesehatan semata, tetapi bagian integral dari upaya pembangunan keluarga yang berkualitas. Ia mengungkapkan bahwa dengan melibatkan orang tua secara aktif, maka peluang keberhasilan program penurunan stunting akan semakin besar.

“Penanganan stunting harus dimulai dari rumah, dari orang tua, dan dukungan masyarakat luas,” ujarnya.

Selain penyuluhan, kegiatan ini juga mencakup pemantauan langsung terhadap pertumbuhan balita — untuk memastikan bahwa status gizi, perkembangan fisik dan kognitif anak berada pada jalur yang sehat. Dengan demikian, DPPKB mengajak orang tua untuk tidak menunggu hingga masalah besar muncul, tetapi segera melakukan tindakan preventif sejak dini.

Dengan strategi ini, DPPKB Makassar berharap agar generasi mendatang tumbuh menjadi anak-anak yang sehat, cerdas, dan produktif — sekaligus memperkuat kualitas keluarga sebagai fondasi pembangunan sosial di Kota Makassar. (***)

Editor: Isman Wahyudi
Isman Wahyudi

Isman Wahyudi

Lihat semua artikel

Related Stories