Ekonomi & Bisnis
Bank Sulselbar Kuasai Penyaluran Kredit Alsintan Rp30 Miliar, Petani di Sulsel Pede Mesin Baru
MAKASSARINSIGHT.com, JAKARTA — Penyaluran Kredit Usaha Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) melonjak mencapai Rp 30,73 miliar hingga 19 Agustus 2025, dengan Bank Sulselbar mendominasi porsi terbesar senilai Rp 17,85 miliar. Skema ini menyasar 43 debitur, membuktikan strategi pemerintah dalam memperkuat mekanisasi pertanian mulai membuahkan hasil.
Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah serius mendorong transformasi sektor pertanian agar lebih modern dan efisien. Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha BUMN di Kemenko Bidang Perekonomian, Ferry Irawan, menyatakan bahwa dua strategi utama yang jadi pondasi kebijakan ini adalah penyesuaian program berdasarkan potensi daerah dan penguatan edukasi literasi keuangan serta kolaborasi dengan lembaga penyalur dan pemerintah daerah.
Dominasi Bank Sulselbar bukan tanpa alasan. Sebagai salah satu bank pembangunan daerah, kinerjanya konsisten dan terus berkembang: pada Triwulan III 2024, mereka berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 21,70 triliun, mencatat non-performing loan (NPL) gross di 2,46 %, serta menghimpun DPK hingga Rp 21,96 triliun secara year-on-year.
Dengan adanya skema Kredit Alsintan ini, para petani di Sulsel kini dapat mengakses alat pertanian modern — seperti traktor dan mesin panen — tanpa harus mengeluarkan modal besar di depan.
Transaksi pembiayaan menjadi lebih mudah dan terarah, sejalan dengan visi pemerintah memperkuat ketahanan pangan nasional. (****)