Apersi Sulsel Masih Terus Berusaha Kejar Penjualan Rumah Tapak

Rumah

Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Pengemban Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sulawesi Selatan menjalin kerjasama dengan BRI Syariah Makassar.

Kerjasama ini perihal upaya meningkatkan penjualan unit perumahan yang belakangan terkendala akibat pandemic Covid-19.

DPD Apersi Sulsel dan BRI Syariah Makassar pun menyepakati kerjasama ini melalui penandatangan Mou dan PKS Massal penyaluran pembiayaan kepemilikan rumah di Hotel Mercure, Jl AP Pettarani Makassar, Rabu (29/7/2020) malam.

Ketua DPD Apersi Sulsel, Yasser Latief, mengatakan bahwa tahun 2020 ini pihaknya sebenarnya menargetkan penjualan hingga 15 ribu unit.

Namun di tengah pandemic Covid-19, progres penjualan masih di kisaran 25 persen atau sekitar 3000 unit.

“Kita bersama-sama dengan BRI bagaimana bisnis perumahan tetap berjalan di tengah pandemi ini. DPD Apersi Sulsel berterimakasih dalam melaksanakan MoU ini, dari 154 korwil kami menargetkan 15 ribu unit rumah yang bisa terealisasi baru 25 persen di tengah pandemi. Alhamdulillah kami bersama-sama dengan perbankan tentu bisa memacu penjualan,” terangnya.

Alhasil dengan kerjasama BRI Syariah ia berharap target tersebut bisa terpenuhi dengan berbagai skema kemudahan setelah adanya kerjasama yang terjalin.

“25 persen bisa ditingkatkan sampai 15.000 unit. Kalau memang kuota tidak terbatas di BRI Syariah, bisa diberikan. Insyaallah kami di APERSI bisa selesaikan. Sekarang ini selama pandemi banyak masalah ditemukan utamanya KPR, tetapi kadang ada faktor non teknis yang seharusnya sudah diserahkan tapi banyak permintaan macam-macam harus ditepati termasuk hols selama enam bulan,” sambungnya.

Terkait dengan persoalan yang dihadapi Apersi ini Kepala Cabang BRI Syariah Makassar, Denny Satria Irawan, menyebutkan bahwa pihaknya tentu akan memberikan support yang dibutuhkan.

“Kami sangat bersenang hati dan optimis dengan kerja sama ini, di Sulsel, kami punya 8 cabang dan silahkan teman-teman Apersi untuk berkoordinasi,” katanya.

 

Bagikan

Related Stories