SK Tiba-Tiba Terbit, Penunjukan Hayat Gani Jadi Plt Ketua Perindo Sulsel Dipertanyakan

Minggu, 13 Juli 2025 11:10 WIB

Penulis:Isman Wahyudi

Editor:Isman Wahyudi

Ilustrasi
Ilustrasi

MAKASSARINSIGHT.com - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Perindo menunjuk Abdul Hayat Gani sebagai Pelaksana Tugas Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perindo Sulawesi Selatan (Sulsel).

Penunjukan Abdul Hayat Gani jadi Plt Ketua DPW Perindo Sulsel disinyalir cacat prosedur dan diduga tanpa melalui mekanisme resmi sesuai aturan partai.

Dua sumber dari internal Perindo yang namanya tak ingin disebut, mengatakan, Hayat Gani diangkat mengganti Andi Barlianto Asapa secara kilat.

"Yang kami tahu, nama Hayat Gani tidak pernah diusulkan ke DPP untuk menjadi Plt. Ketua Perindo Sulsel," kata sumber dari internal Perindo, Sabtu (12/7/2025).

Baca Juga: 

Menurut sumber, Hayat Gani juga tidak pernah dibahas dalam rapat DPW Perindo Sulsel saat tugas ketua masih diemban Barlianto Asapa.

"Namanya juga tidak pernah dibahas dalam rapat oleh pak Barlianto bersama DPC, tapi tiba-tiba terbit surat keputusan," katanya.

Selain itu, sumber mengungkapkan bahwa Hayat Gani ditunjuk tanpa melalui proses uji kelaikan dan kepatutan atau fit and proper test sebagai kandidat Plt. Ketua DPW Perindo Sulsel.

Hal ini katanya, sesuai aturan Perindo bahwa Plt ketua di tingkat wilayah maupun cabang atau DPC, harus melalui mekanisme fit and proper test.

"Dia tidak pernah ikut fit baik secara daring maupun secara langsung di DPP, tapi tiba-tiba ada SK," jelas dia.

Sumber juga menyebutkan, penunjukan Hayat Gani sebagai Plt Ketua Perindo Sulsel tidak dibahas dalam rapat pleno dan atau rapat harian pengurus DPP.

Hal tersebut kata sumber, sesuai pasal 92 poin 1 Anggaran Rumah Tangga Perindo yang menggariskan kebijakan strategis partai dibahas dalam rapat pleno.

*Pelaksana Tugas Bisa Siapa Saja

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal DPP Perindo Andi Yuslim Patawari mengatakan, posisi Plt. ketua wilayah bisa dijabat oleh siapa saja sesuai dengan statusnya hanya pelaksana.

"Kata siapa tidak ikut fit? PLT itu siapapun bisa. Namanya aja PLT. PLT itu sementara boss, ada durasi waktunya," kata Andi Yuslim Patawari dalam keterangannya, Sabtu.

Andi Yuslim Patawari menerangkan bahwa pergantian itu hal yang biasa sebagai sebuah kebutuhan organisasi. Begitu juga pergantian Plt. ketua wilayah ada durasi waktunya.

Iamenjelaskan, pergantian Plt. Ketua Perindo Sulsel dari Andi Barlianto Asapa kepada Hayat Gani adalah bagian dari konsolidasi organisasi.

"Andi Barlianto adalah salah satu Wasekjend DPP Perindo. Tidak tertutup kemungkinan akan kami tugaskan lagi di DPW yang lain," katanya.

Sementara itu, Hayat Gani mengaku bahwa dirinya ditunjuk menjabat Plt Ketua Perindo Sulsel bukan karena mendapat tawaran.

Baca Juga: 

"Bukan ditawari, tapi gayung bersambut. Saya sudah ketemu Sekjen dan dikasih ketemu ketua umum membahas perkembangan Sulsel," kata Hayat Gani saat dihubungi wartawan.

Mantan Sekda Sulsel itu mengatakan, penunjukannya tidak dilakukan tiba-tiba. Ia menyebut proses pengangkatannya memang dirahasiakan kepada publik.

"Bukan tiba-tiba, ini juga memang tidak dipublikasi sampai terbit SK," kata Hayat Gani.

Hayat Gani diangkat sebagai Plt Ketua Perindo Sulsel melalui SK DPP Perindo Nomor: 108/SK/DPP-PARTAI PERINDO/VII/2025. SK ini terbit pada 8 Juli 2025. (***)