Ikatan Seni Budaya Manggarai Terbentuk di Makassar

Senin, 01 Maret 2021 17:02 WIB

Penulis:Rizal Nafkar

seni
seni

Ikatan Seni Budaya Manggarai Timur (ISB Matim) Makassar resmi dideklarasikan bertempat di Sekretariat Kerukunan Kabupaten Manggarai Timur (K3MT) Makassar, Sulawesi Selatan dengan tema “Neka Hemong Kuni Agu Kalo”.

Kegiatan ini langsung dibuka oleh pembina Ikatan Seni Budaya Manggarai Timur (ISB Matim) Makassar Alfons Jantong, S.E.,M.SA yang juga menjabat sebagai Ketua Kerukunan Kabupaten Manggarai Timur (K3MT) Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Pembina Ikatan Seni Budaya Manggarai Timur (ISB MATIM), Alfons Jantong S.E.,M.SA, mengucapkan terimakasih kepada adik-adik yang sudah bekerja keras untuk menyukseskan kegiatan deklarasi ini meskipun sempat ditunda sebelumnya.

“Membangun sebuah organisasi bukanlah hal yang mudah. Semuanya membutuhkan perjuangan dan kerjasama agar bisa sukses,” ungkap Alfons Jatong dalam rilisnya, Senin (1/3/2021).

Sementara itu, dalam sambutannya Koordinator Tim Inisiator Ikatan Seni Budaya Manggarai Timur (ISB Matim) Makassar, Florianus Gabur menyampaikan terimakasih banyak kepada Pembina ISB Matim dan para orang tua yang sudah meluangkan waktu untuk hadir di kegiatan deklarasi ISB Matim Makassar.

“Wadah ini hadir berdasarkan inisiatif dan konsensus dari pemuda/pemudi Manggarai Timur yang ada di kota Makassar. Lahirnya organisasi ini sebagai wadah untuk belajar dan berkreativitas,” ungkapnya.

“Saya berharap kedepannya wadah ini terus eksis di kota Makassar dan selalu melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi organisasi maupun masyarakat pada umumnya,” harapnya.

Urbanus Ranu L.B selaku perwakilan orangtua menyampaikan terimakasih banyak kepada adik-adik yang sudah melaksanakan kegiatan deklarasi di Sekretariat Kerukunan Kabupaten Manggarai Timur (K3MT) Makassar, Sulsel, sehingga dengan adanya kegiatan ini masyarakat Manggarai Timur yang ada di Makassar bisa mengetahui Sekretariat Manggarai Timur.

“Kami dari orangtua sangat mendukung kegiatan adik-adik kedepannya. Intinya tetap saling mendukung satu sama lain, jangan saling menjatuhkan,” ungkapnya.