Gubernur Sulsel Sambut Mendagri Tito: Sinergi Kunci Menjaga Stabilitas Daerah

Kamis, 11 September 2025 18:26 WIB

Penulis:Isman Wahyudi

Editor:Isman Wahyudi

1000513246.jpg
IST (IST)

MAKASSARINSIGHT.com – Kehangatan menjalar di Aula Asta Cita, kediaman resmi Gubernur Sulsel, ketika Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian tiba untuk bertemu dengan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman. Rangkaian salam dan senyuman menyambut kedatangan Tito Kamis pagi (11/9/2025), ditemani Wagub Fatmawati Rusdi, Sekda Jufri Rahman, Ketua DPRD Andi Rachmatika Dewi, dan sejumlah pejabat Forkopimda—tampak jelas suasana siap bekerja bersama menjaga kestabilan provinsi.

Dalam pertemuan itu, Gubernur Sulsel menunjukkan rasa terima kasih atas dukungan pusat terhadap pembangunan di Sulsel. Dia menekankan sejumlah isu penting, mulai dari keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), hingga program pembangunan ASTA CITA, pengelolaan ekonomi, penyusunan APBD, dan kebijakan publik yang pro rakyat. Tidak hanya berbicara soal rencana, tetapi juga komitmen untuk memperkuat kolaborasi dengan kabupaten/kota di Sulsel.

Mendagri Tito Karnavian merespons dengan penuh perhatian. Menurutnya, kestabilan daerah sangat bergantung pada kekompakan semua pihak: pemerintah provinsi, kabupaten/kota, tokoh masyarakat, dan aparatur terkait. Ia mendorong pemerintah daerah agar membuka ruang lebih luas bagi sektor swasta dan UMKM untuk berkembang.

“Program-program harus pro-rakyat, seperti membuka lapangan kerja, menjaga inflasi, serta mempermudah perizinan dan memberi insentif. Kalau swasta dan UMKM hidup, investasi bergerak, maka pertumbuhan ekonomi ikut baik, inflasi terkendali, dan PAD meningkat,” ujarnya.

Tito juga mengajak semua elemen untuk memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. Ia menyebutkan bahwa stabilitas keamanan menjadi pondasi agar pembangunan dan ekonomi berjalan lancar.

“Saya sangat berharap kekompakan ini diperkuat lagi. Saya juga siap membantu kapan saja jika dibutuhkan. Saya mengimbau tokoh masyarakat dan kepala daerah menjaga stabilitas keamanan,” tambahnya.

Pertemuan ini juga menjadi momentum bagi Sulsel dan pusat untuk menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait perluasan layanan program strategis provinsi, khususnya dalam bidang transportasi. Kesepakatan ini diharapkan mempercepat mobilitas, konektivitas antar wilayah, dan menguatkan basis pembangunan pro rakyat di Sulsel. (***)