Fasilitas Pembiayaan Mobil Bekas BFI Banyak dimanfaatkan Orang Sulawesi

Mobil bekas (mobkas) masih jadi tumpuan penyaluran pembiayaan PT BFI Finance Indonesia Regional Sulawesi 1 selama 2019 di wilayah cakupan.

Perusahaan selama setahun, membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 1,1 triliun. Angka itu naik doubel digit atau 19 persen dibandingkan 2018 lalu.

Capaian di Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara tersebut, menyumbang sekitar 10 persen dari realisasi pembiayaan BFI Finance secara nasional 2019 lalu..

Regional Manager BFI Finance Wilayah Sulawesi 1, Khenriek Tjandra, mengatakan, kontribusi pembiayaan terbesar masih ditempati segmen mobil bekas dengan presentase 66 persen.

"Mobil bekas masih jadi fokus utama kami. Apalagi di wilayah Sulawesi ini merupakan sentra komoditi pertanian dan juga tambang, jadi permintaan mobil bekas utamanya pick up masih sangat tinggi," kata Khenriek di sela jumpa pers di Goedang Popsa Cafe Jl Ujung Pandang Makassar, Minggu (2/2/2020).

Tidak hanya itu, mobil penumpang utamanya city car juga diganrungi oleh anak millenial saat ini. "Yah 50:50 lah antara mobil penumpang dan pick up," ujarnya.

Berbeda dengan kendaraan baru. "Share-nya hanya belasan persen saja. Kita lihat pangsa pasar untuk mobkas lebih baik," katanya.

Sebagai salah satu pemain utama pembiayaan di wilayah Sulawesi, pihak BFI meyakini tahun ini bisa kembali mencatatkan pertumbuhan double digit.

Hal tersebut, menurut Khenriek, sebagiannya ditopang dengan pengembangan pembiayaan pada segmentasi syariah dan multi guna.

"Sejak kami launching produk syariah, pertumbuhannya sangat positif khususnya perjalanan umrah, wisata halal, termasuk biaya pernikahan, serta dekorasi rumah," ujarnya.

Lanjut Khenriek, perseroan juga akan terus membangun kantor jaringan pemasaran yang akan menggalang nasabah-nasabah baru.

Khusus di wilayah Sulawesi 1, BFI Finance saat ini memiliki 25 kantor cabang dan 9 kantor pemasaran.