COvid-19 Meninggi, Pimpinan DPRD Makassar Serukan Work From Home

Wakil Ketua DPRD Kota Makassar, Andi Suhada Sappaile menyarankan Work from Home (WFH) kepada pegawai di lingkup Pemerintah Kota Makassar.

Usulan ini bukan tanpa alasan. Mengingat kian melonjaknya kasus positif Covid-19 di Makassar. Bahkan meningkat dua kali lipat dari sebelumnya.

“Sebaiknya memang kita berlakukan lagi untuk WFH,” ujar Suhada, Rabu (23/12/2020).

Legislator PDI Perjuangan ini mengungkapkan bahwa serangan gelombang kedua covid-19 ini diperparah dengan cuaca yang ekstrem belakangan ini terjadi. Sehingga menjaga tubuh tetap fit, sehat dan disiplin menerapkan protokol kesehatan adalah keniscayaan.

“Sebenarnya apapun cara yang pemerintah lakukan kalau tanpa kesadaran dari masyarakat untuk melaksanakan prokes itu akan sia-sia. Jadi yang terpenting sekarang kesadaran dari kita sendiri untuk mengikuti imbauan pemerintah,” ujarnya.

Perlu diketahui Tim Epidemiologi Covid-19 Kota Makassar menemukan hampir 150 hingga 200 kasus positif dalam sehari.

Bahkan sepanjang Desember, dalam sepekan penambahan kasus positif Covid-19 di Makassar tembus 683 kasus. Sementara pekan lalu penambahan hingga 1.273 kasus.

Oleh karena itu, Suhada meminta seluruh masyarakat menahan diri untuk tidak hura-hura dan berkerumun dalam merayakan malam pergantian tahun.

“Dengan kondisi sekarang ini lebih baik kita di rumah saja meningkatkan imun. Apalagi ditiadakan acara Nataru yang biasa dilakukan setiap tahun, jangan dulu beraktifitas di luar kalau tidak urgent sekali,” tekannya.